Dinkes Kaltim dorong pemerataan akses layanan kesehatan. Sebagai upaya peningkatan derajat kesehatan masyarakat.
Kaltim.akurasi.id, Samarinda – Dinas Kesehatan (Dinkes) Kalimantan Timur (Kaltim) terus mendorong pemerataan kesehatan seluruh wilayah. Selain itu, peningkatan mutu berkualitas nasional pun terus digencarkan.
Kepala Dinkes Kaltim dr Jaya Mualimin mengatakan, bahwa peningkatan derajat kesehatan masyarakat yang optimal memerlukan penyelenggaraan upaya kesehatan, pemanfaatan sumber daya kesehatan, serta pengelolaan yang efektif.
“Seluruh proses tersebut harus berlandaskan pada asas kesejahteraan, pemerataan, tanpa diskriminasi, partisipatif, dan berkelanjutan,” tuturnya. Hal itu dilakukan untuk mendukung pembangunan sumber daya manusia (SDM) yang unggul dan produktif, mengurangi ketimpangan serta memperkuat layanan kesehatan yang berkualitas.
Di sisi lain, langkah ini dapat meningkatkan ketahanan sistem kesehatan, menjamin kehidupan yang sehat, serta mendorong kesejahteraan seluruh rakyat dan daya saing bangsa dalam rangka mencapai tujuan pembangunan nasional.
Baca Juga
Jaya menurutkan, wujud dari pemenuhan hak atas kesehatan ini tertuang dalam Pasal 28H ayat (1) perubahan kedua, dan Pasal 34 ayat (3) perubahan keempat Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945. Adapun penyelenggaraan pembangunan kesehatan secara khusus diatur melalui Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2023 tentang Kesehatan.
Dikatakannya, Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2023 tentang Kesehatan bertujuan untuk transformasi sistem kesehatan dengan fokus pada pencegahan, penguatan layanan primer, peningkatan akses kesehatan, dan perlindungan tenaga kesehatan.
Terakhir, ia menyampaikan, bahwa transformasi sistem kesehatan menggeser fokus dari pengobatan menjadi pencegahan dan promosi kesehatan.
“Upaya ini bertujuan untuk meningkatkan akses dan kualitas pelayanan kesehatan dengan memperluas dan memeratakan akses layanan kesehatan yang berkualitas di seluruh Indonesia,” pungkasnya. (Adv/diskominfokaltim/yed)
Penulis: Yasinta Erikania Daniartie
Editor: Devi Nila Sari
