Dispar Kaltim dorong pengembangan pariwisata di daerah. Sebagai upaya peningkatan PAD dari sektor pariwisata.
Kaltim.akurasi.id, Samarinda – Pemprov Kaltim kini tengah berupaya untuk lepas dari sektor ekstraksi sebagai kontributor terbesar pendapatan asli daerah (PAD). Salah satu sektor yang paling dilirik adalah pariwisata.
Apalagi, dengan kehadiran Ibu Kota Nusantara (IKN) di Tanah Benua Etam. Di mana ribuan aparatur sipil negara (ASN) akan ditugaskan di daerah ini pada beberapa waktu mendatang.
“Kan tidak mungkin mereka harus keluar kota untuk mencari tempat liburan. Ini peluang bagi kita, untuk menyiapkan hal itu mulai dari sekarang,” kata Kepala Dinas Pariwisata (Dispar) Kaltim Ririn Sari Dewi saat diwawancarai awak media.
Untuk itu, Dispar Kaltim pun menggandeng Otorita IKN untuk membuat sebuah wahana yang dapat dijual kepada pendatang yang bekerja di wilayah tersebut.
Baca Juga
Selain itu, mereka juga berkolaborasi dengan pemerintah kabupaten/kota yang ada di Kaltim. Menurutnya, hal ini dapat mempermudah rencana tersebut.
Pengadaan wadah ini dapat berupa tempat wisata yang baru, maupun mengoptimalkan ekowisata yang sudah ada.
Namun yang tidak kalah penting, kata Ririn, hal ini harus disertai dengan pembangunan infrastruktur. Seperti jalan dan internet.
Baca Juga
Pasalnya, apabila hal tersebut belum terpenuhi maka tidak akan memberi dampak apapun pada tempat wisata yang ada. Karena, dua unsur ini merupakan fasilitas pendukung yang menjadi pertimbangan oleh pengunjung untuk mendatangi tempat wisata.
“Karena pada prinsipnya, kalau infrastruktur baik, ekonomi akan ikut membaik pula. Hal ini otomatis berpengaruh pada PAD pariwisata yang akan meningkat. Tapi sebaliknya, kalau infrastruktur masih kurang, orang jadi berpikir lagi untuk datang,” pungkasnya. (Adv/diskominfokaltim/yed)
Penulis: Yasinta Erikania Daniartie
Editor: Devi Nila Sari