Dorong Branding Pelaku Usaha, DPMPTSP Bontang Fasilitasi Video UMKM di Instagram

Suci Surya
3 Min Read
Cuplikan video UMKM Center di Jalan Parikesit, eks MTQ. (Dok. DPMPTSP Bontang)

Pelaku usaha yang ingin memasarkan produk di UMKM Center, syarat utamanya memiliki NIB yang diterbitkan DPMPTSP Bontang.

Kaltim.akurasi.id, Bontang – Sebagai bentuk dukungan terhadap promosi usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM), Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Bontang memfasilitasi penayangan video perkenalan UMKM melalui platform media sosial Instagram resmi mereka, @dpmptsp.bontang. Langkah ini diambil sebagai bagian dari strategi digitalisasi promosi potensi ekonomi lokal, khususnya dari sektor UMKM.

Video berdurasi 1 menit 36 detik tersebut diunggah dalam format reels dengan judul “Pusat UMKM Bontang: Rumahnya Para Pengusaha Lokal.” Konten ini secara khusus menampilkan Fatma, salah satu staf Dinas Koperasi, Usaha Mikro, Perindustrian dan Perdagangan (DKUMP) Bontang, yang saat ini ditempatkan di UMKM Center.

Dalam video tersebut, Fatma menjelaskan bahwa UMKM Center terletak di Jalan Parikesit, eks MTQ, dan menjadi sentra bagi para pelaku usaha lokal untuk menitipkan produk mereka. UMKM Center sendiri memiliki jam operasional cukup panjang, yakni dari pukul 07.30-21.00 Wita setiap harinya.

“Saat ini, terdapat sekitar 140 pelaku usaha yang tergabung dalam UMKM Center, terdiri dari berbagai jenis UMKM dan pengrajin,” ungkap Fatma dalam video.

Ia juga menambahkan bahwa bagi pelaku usaha yang ingin memasarkan produk mereka melalui UMKM Center, ada syarat utama yang harus dipenuhi, yakni memiliki Nomor Induk Berusaha (NIB) yang diterbitkan DPMPTSP Bontang. Pengurusan NIB dapat dilakukan secara mudah dan cepat melalui Mal Pelayanan Publik (MPP) yang terletak di lantai 4 Pasar Taman Rawa Indah.

Sementara itu, Pranata Humas DPMPTSP Bontang, Maulina Noor, mengatakan bahwa kehadiran video ini merupakan bentuk inovasi pelayanan dan promosi yang sejalan dengan era digital.

“Kami ingin membantu UMKM lokal untuk dikenal lebih luas. Lewat media sosial, jangkauan promosi jadi lebih luas, bahkan bisa sampai luar daerah. Ini bagian dari upaya kami menjembatani UMKM dengan masyarakat luas,” kata Maulina.

Maulina juga menegaskan bahwa video promosi semacam ini akan terus digulirkan secara berkala, sehingga para pelaku usaha lainnya juga mendapatkan kesempatan serupa. Menurutnya, promosi visual yang menarik dan informatif sangat penting di tengah persaingan pasar yang semakin kompetitif.

“Instagram menjadi salah satu media efektif untuk memperkenalkan produk lokal ke khalayak yang lebih luas, terutama generasi muda. Jadi UMKM Bontang jangan ragu, mari manfaatkan fasilitas ini,” tambah Maulina. (adv/dpmptspbontang/cha/uci)

Penulis: Siti Rosidah More
Editor: Suci Surya Dewi

Share This Article
Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *