Kaltim Akurasi Info Berita Kaltim Terkini Hari Ini
DPRD Samarinda memberikan sejumlah catatan terkait pembangunan Pasar Pagi. Dari sistem keamanan hingga IPAL.
Kaltim.akurasi.id, Samarinda – DPRD Samarinda memberikan beberapa catatan terkait pembangunan Pasar Pagi. Khususnya berkaitan dengan kelengkapan sistem keamanan serta pengelolaan lingkungan.
Ketua Komisi III DPRD Samarinda, Deni Hakim Anwar mengatakan, yang harus menjadi perhatian bangunan ini yakni terkait sistem evakuasi kebakaran.
Ia mengingatkan agar jangan sampai peristiwa kebakaran seperti yang terjadi di salah satu pusat perbelanjaan besar di Samarinda, yakni Big Mall, terulang di Pasar Pagi. Oleh karena itu, langkah antisipasi sejak dini harus dilakukan.
“Kita tidak ingin kejadian seperti di Big Mall terulang di Pasar Pagi. Maka hal-hal seperti jalur evakuasi, sistem sprinkler, hydrant, dan alarm kebakaran harus diperhatikan betul,” tegas Deni.
Tak hanya itu, ia juga menyoroti, pentingnya keberadaan instalasi pengolahan air limbah (IPAL), mengingat di Pasar Pagi terdapat sejumlah los basah, seperti penjual ikan, ayam, dan daging. Aktivitas tersebut dipastikan menghasilkan limbah organik yang harus dikelola dengan baik agar tidak mencemari lingkungan sekitar.
“Karena ada los basah, tentu akan menghasilkan limbah. Kami ingin Pasar Pagi benar-benar ramah lingkungan, tidak menimbulkan bau yang mengganggu. Jadi, pengelolaan limbah harus serius,” ujarnya.
Deni menambahkan, dalam kunjungan tersebut pihak pelaksana telah memaparkan simulasi pengolahan limbah, mulai dari proses pembuangan hingga tahap akhir pengolahan. Ia menyambut baik langkah tersebut, tetapi tetap menegaskan, bahwa pengawasan tidak berhenti sampai di situ.
“Kami akan kembaliuntuk memastikan IPAL berfungsi dan sesuai dengan kaidah hukum lingkungan,” ujarnya.
DPRD Samarinda menilai, keberadaan pasar modern harus dibarengi dengan sistem keamanan dan pengelolaan lingkungan yang memadai. Dengan demikian, keberadaan Pasar Pagi tidak hanya menjadi pusat ekonomi, tetapi juga tetap aman dan sehat bagi pedagang maupun pengunjung. (Adv/dprdsamarinda/zul)
Penulis: Muhammad Zulkifli
Editor: Devi Nila Sari
