Megaproyek Kipi Maloy Kutim Disiapkan Jadi Pusat Transaksi Global Masa Depan Kaltim

kaltim_akurasi
8 Views
Kawasan Industri dan Pelabuhan Internasional Kipi Maloy di Kutim. (Istimewa)

Keberadaan megaproyek Kipi Maloy Kutim tidak hanya jadi kawasan industri. Melainkan juga menjadi pelabuhan berskala internasional. Sebab Kipi Maloy Kutim disiapkan pemerintah sebagai pusat transaksi global masa depan Kaltim.

Kaltim.akurasi.id, Samarinda – Kawasan Industri dan Pelabuhan Internasional (KIPI Maloy) di Kabupaten Kutai Timur (Kutim) sudah sering jadi perbincangan dari segi investasi dan penanaman modal. Sebab megaproyek ini digadang-gadang bakal mendongkrak ekonomi dan pembangunan Kaltim bisa telah beroperasi maksimal.

Berdasarkan dokumen Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) Kutim tahun 2013-2032. Kawasan Industri dan Pelabuhan Maloy yang selanjutnya akan disebut Kipi Maloy ini merupakan kawasan industri yang diprioritaskan untuk mengakomodasi kecenderungan peningkatan transaksi global.

“Kawasan tersebut dikembangkan dengan tujuan utama meningkatkan ekspor komoditas dan produksi utama serta mempermudah impor bahan baku untuk proses produksi di tanah air,” ujar Kepala DPMPTSP Kaltim,  Puguh Harjanto.

Selain itu kawasan ini perlu didukung oleh zona pengolahan ekspor, zona logistik, zona industri, zona pengembangan teknologi. Dan zona ekonomi lainnya seperti zona perdagangan dan zona pelayanan.

Zona industri yang terintegrasi dengan kawasan ini diutamakan industri yang bersifat pengembangan industri dasar dan manufaktur. Terutama yang berorientasi pada sumber daya lokal.

“Potensi industri ini dikembangkan dengan melihat potensi ekonomi unggulan lokal (sektor kunci di masing-masing kabupaten dan kota). Keterkaitan antar industri dan input atau output antar sektor,” urainya.

Hal ini berkaitan dengan industri yang berorientasi menggunakan sumber daya dan material teknik secara lokal. Dan mengembangkan keterkaitan antar pusat industri dengan dukungan infrastruktur wilayah. Terutama yang tersebar di Kutim, Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar), Kabupaten Kutai Barat (Kubar) serta Kota Bontang. (adv/dpmptspkaltim/ar/drh)

Penulis: Pewarta
Editor: Redaksi Akurasi.id

Share This Article
Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *