Anggaran yang masih terbatas membuat pemerintah harus selektif dalam melakukan pemasangan LPJU. Dewan pun berharap LPJU yang ada dapat di maksimalkan oleh Dinas Perhubungan untuk masyarakat.
Kaltim.akurasi.id, Samarinda – Keberadaan Lampu Penerangan Jalanan Umum (LPJU) hingga saat ini masih sering dikeluhkan masyarakat. Sebab hingga saat ini masih ada saja beberapa ruas jalan yang belum terpasangan lampu penerangan.
Hal ini diakui Anggota Komisi III DPRD Kota Samarinda, Novan Syahroni Pasae menanggapi, perihal keberadaan minimnya LPJU di Kota Samarinda, masih banyak.
Pemerintah Kota (Pemkot) Samarinda terus mengupayakan untuk memenuhi kebutuhan LPJU di sepanjang ruas jalan Kota Tepian. Hal tersebut dilakukan sebagai langkah pemerintah dalam memberikan rasa aman terhadap para pengguna jalan khususnya pengendara di malam hari. Salah satu ruas jalan yang dimaksud Politikus Partai Golkar ini ialah Jalan Ring Road.
“Tinggal Jalan Ring road Nusyirwan Ismail, yang belum bisa di pasang karena kembali lagi terbatas dengan anggaran,” Kata Novan.
Baca Juga
Pemasangan Lampu
Dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) antara Komisi III bersama dengan Dishub, sempat menanyakan berapa total titik lampu penerangan yang belum terpenuhi, dan Dishub menyampaikan ada sekitar 3000 titik lebih LPJU yang di butuhkan.
Seperti yang ada di Jalan Ring Road, menurut Novan pemasangan LPJU membutuhkan sekitar ratusan titik, sejauh ini persoalan penerangan jalan juga masih menjadi PR, apalagi di jalan protokol dan ini harus di ukur dengan kemampuan anggaran yang tersedia.
Novan berharap, dengan adanya anggaran LPJU yang tersedia di tahun depan dapat digunakan dengan Dishub semaksimal mungkin. Agar penerangan jalan di Kota Samarinda dapat merata dan kejahatan yang bisa saja terjadi kepada pengguna jalan dapat terhindarkan.
“LPJU itu wewenang Dinas Perhubungan, kalo penerangan di pemukiman sudah lebih merata, tinggal penerangan di jalan Protokol saja yang masih menjadi perhatian,”pungkasnya. (adv/dprdsamarinda/gzy)
Penulis: Pewarta
Editor: Muhammad Raka
