Realisasi investasi triwulan II 2023 di Kaltim capai Rp15,54 triliun. Dengan kotribusi terbesar dari sektor PMDN mencapai Rp10,99 triliun.
Kaltim.akurasi.id, Samarinda – Realisasi investasi di Kalimantan Timur (Kaltim) pada Triwulan II 2023 mencapai angka Rp15,54 triliun, mengalami kenaikan 0,79 persen dibandingkan tahun sebelumnya.
Hal ini diungkapkan oleh Kepala Bidang Pengendalian Pelaksanaan DPMPTSP Kaltim, Surya Saputra.
“Dalam upaya mencapai target realisasi investasi tahun ini yang sebesar Rp64,5 triliun. Realisasi hingga Triwulan II baru mencapai 48,01 persen,” terangnya saat diwawancarai di Kantor DPMPTSP Kaltim, Samarinda.
Ia pun merinci, sejumlah kontribusi dari berbagai sektor dalam pencapaian ini. Untuk Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN) mencapai Rp10,99 triliun melalui 3.681 proyek. Sedangkan Penanaman Modal Asing (PMA) mencapai US$307,41 juta atau setara dengan Rp4,54 triliun melalui 473 proyek.
Subsektor Industri Kimia Dasr, Barang Kimia, dan Farmasi jadi Kontributor Terbesar Sektor PMDN
Dalam sektor PMDN, subsektor Industri Kimia Dasar, Barang Kimia, dan Farmasi menjadi kontributor terbesar. Dengan peningkatan investasi mencapai Rp3,92 triliun, memberikan kontribusi 35,66 persen terhadap sektor usaha secara keseluruhan.
Sektor pertambangan menyusul dengan investasi sebesar Rp3,78 triliun atau 34,44 persen. Diikuti oleh Tanaman Pangan, Perkebunan, dan Peternakan dengan investasi Rp956,85 miliar atau 8,70 persen. Totalnya, ada sekitar 21 subsektor yang berkontribusi pada nilai investasi PMDN.
Pada sisi PMA, sektor pertambangan mencatat investasi tambahan terbesar sebesar US$116,60 juta atau sama dengan Rp1,72 triliun, menyumbang 37,93 persen dari total realisasi PMA.
Dimana Subsektor Industri Logam Dasar, Barang Logam, Bukan Mesin, dan Peralatannya menyumbang 18,93 persen atau US$58,18 juta atau sama dengan Rp861,17 miliar.
Sementara subsektor Tanaman Pangan, Perkebunan, dan Peternakan menyumbang 11,96 persen atau US$36,75 juta yakni sebesar Rp544,04 miliar. Apabila ditotalkan, ada sekitar 19 subsektor terlibat dalam realisasi investasi PMA pada Triwulan II 2023.
“Dengan pencapaian ini, kami terus berupaya mendorong pertumbuhan ekonomi dan investasi di Kaltim baik melalui upaya peningkatan investasi baik dari dalam maupun luar negeri,” tutup Surya. (adv/dpmptspkaltim)
Penulis: Yasinta Erikania Daniartie
Editor: Devi Nila Sari