Ekstrakurikuler Pramuka dan PMR menjadi sorotan utama di SMPN 2 Bontang lantaran prestasi dan keterlibatan aktif siswanya dalam kegiatan tersebut.
Kaltim.akurasi.id, Bontang – SMPN 2 Bontang terus berkomitmen memberikan wadah pengembangan minat dan bakat siswa melalui kegiatan ekstrakurikuler. Sekolah ini memiliki 18 ekstrakurikuler yang beragam, dengan Palang Merah Remaja (PMR) dan Pramuka menjadi yang paling menonjol.
Kepala SMPN 2 Bontang, Siti Chusuning Khayah menyebutkan, kegiatan ekstrakurikuler di sekolah ini dirancang untuk mendukung pengembangan karakter dan keterampilan siswa di berbagai bidang.
“Ada 18 ekstrakurikuler di sekolah kami. Selain PMR dan Pramuka, ada juga futsal, seni tari, pencak silat, OSN, basket, dan lain-lain. Tapi kalau disuruh menyebutkan satu per satu, kadang saya lupa,” ujarnya.
Menurutnya, ekskul Pramuka dan PMR menjadi sorotan utama karena prestasi dan keterlibatan aktif siswa dalam kegiatan tersebut. Tahun lalu, lanjut perempuan dengan sapaan Nuning itu, tim Pramuka SMPN 2 berhasil meraih juara umum dalam sebuah perlombaan tingkat kota. Meski tahun ini belum berhasil mempertahankan gelar tersebut, semangat siswa tetap tinggi.
More Read
“Pramuka selalu menjadi kebanggaan kami. Meski tahun ini belum juara umum, anak-anak tetap bersemangat untuk berkompetisi,” kata Nuning.
Sementara itu, PMR juga tak kalah membanggakan. Anggotanya aktif mengikuti pelatihan dan kegiatan kemanusiaan, baik di dalam maupun luar sekolah. “PMR menonjol karena peran mereka dalam membangun solidaritas dan keterampilan pertolongan pertama. Ini sangat penting bagi siswa,” tambahnya.
Selain itu, ekstrakurikuler seni tari dan futsal juga mulai menunjukkan prestasi yang patut diapresiasi. Tim seni tari sekolah kerap tampil di berbagai acara tingkat kota, sementara tim futsal terus berusaha memperbaiki performa mereka di setiap kompetisi.
More Read
Dengan beragam pilihan ekstrakurikuler yang ada, SMPN 2 Bontang berharap dapat mendukung siswa untuk mengembangkan potensi mereka di luar akademik. “Kami ingin siswa tidak hanya unggul di akademik, tapi juga memiliki karakter kuat dan keterampilan hidup yang berguna untuk masa depan,” tutupnya. (adv/disdikbudbontang/zul/uci)
Penulis: Muhammad Zulkifli
Editor: Suci Surya Dewi
