Sport Turism Ekologi jadi Magnet Baru Wisata Publik di Kaltim

Devi Nila Sari
945 Views

Sport turism ekologi kini menjadi daya tarik wsiata di Kaltim. Banyak masyarakat yang tertarik dengan wisata ini karena menggabungkan konsep wisata dan olahraga.

Kaltim.akurasi.id, Samarinda – Tren wisata berbasis ekologi kini mulai mendapatkan ruang di Kalimantan Timur. Banyak anak muda tertarik dengan tren wisata ini, lantaran memberikan nuansa alam, tantangan, dan olahraga sekaligus.

Melihat potensi ini, Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kaltim juga menghadirkan konsep tersebut di daerah. Dengan menggabungkan olahraga, pertanian, dan rekreasi dalam satu kawasan ruang terbuka hijau.

Kepala Seksi Pengelolaan Stadion Utama Dispora Kaltim, Yudi Haryanto, mengatakan gagasan ini sudah dirintis sejak 2021. Kini, pengembangan kawasan tersebut terus digarap agar mampu menjadi wajah baru wisata publik yang ramah lingkungan.

“Kami ingin ruang yang sebelumnya hanya lahan kosong, bisa disulap menjadi kawasan produktif dan edukatif. Wisata buah ini adalah salah satu langkah nyata kami,” ujarnya.

Dispora Kaltim pun menggandeng sejumlah instansi lintas sektor, mulai dari dinas kehutanan hingga Dinas Perkebunan, untuk menghadirkan fasilitas pendukung. Bantuan bibit, pupuk, hingga tenaga teknis diberikan agar keberlanjutan kawasan ini tetap terjaga.

Konsep sport turism sendiri memungkinkan masyarakat berolahraga, sambil menikmati suasana kebun buah. Mulai dari jeruk, jambu, mangga, hingga durian ditanam di area ini, meski sebagian besar belum memasuki masa panen.

Menurut Yudi, pengalaman berjalan santai atau bersepeda sembari menyusuri kebun akan memberikan kesan tersendiri bagi pengunjung.

“Masyarakat bisa berolahraga sekaligus menikmati hasil pertanian. Ini adalah bagian dari gaya hidup sehat yang juga menyenangkan,” jelasnya.

Tarif masuk yang ramah kantong juga menjadi nilai tambah. Anak-anak hanya dikenakan biaya Rp2.000, sementara dewasa Rp3.000. Fasilitas parkir pun diberikan secara gratis bagi kendaraan roda dua maupun empat.

Dengan pendekatan berbasis edukasi dan ekologi, Dispora Kaltim berharap, kawasan ini mampu menjadi magnet baru wisata publik.

“Kami mengajak masyarakat Kaltim untuk merasakan langsung manfaat dari ruang terbuka hijau yang dirancang untuk semua kalangan,” pungkasnya. (Adv/disporakaltim/zul)

Penulis: Muhammad Zulkifli
Editor: Devi Nila Sari

Share This Article
Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Menu Vertikal
Menu Sederhana
#printfriendly .related-sec { display: none !important; } .related-sec { display: none !important; } .elementor-2760 .elementor-element.elementor-element-0f8b039 { --display: none !important; } .elementor-2760 { display: none !important; }