Auto2000 & AHASS Siap Tampung “Korban Pertamax”

Fajri
By
4 Views
Foto: Bengkel AHASS di Jalan Ahmad Yani dan Auto2000 di Jalan Brigjen Katamso, Kota Bontang. (Istimewa)

Pertamina bakal menggandeng bengkel resmi AHASS dan Auto2000 untuk menangani kendaraan yang terdampak dugaan BBM bermasalah di Bontang. Namun, proses legalitas kerja sama ini masih dalam tahap administrasi.

Kaltim.akurasi.id, Bontang – Pertamina berencana menjalin kerja sama dengan bengkel resmi AHASS dan Auto2000 sebagai mitra penanganan kendaraan yang terdampak dugaan BBM bermasalah. Namun, hingga kini proses administrasi kerja sama tersebut masih berjalan.

Hal itu disampaikan oleh Sales Branch Manager PT Pertamina Patra Niaga Bontang, Azri Rahmadhan, saat dihubungi pada Rabu (16/04/2025).

“Prosesnya masih kami jalani. Administrasi ini harus dirampungkan terlebih dahulu,” ujarnya.

Azri menjelaskan, penunjukan bengkel resmi ini sejalan dengan langkah serupa yang dilakukan di berbagai daerah di Kalimantan Timur. Untuk kendaraan roda empat, Pertamina menunjuk Auto2000, yang di Bontang hanya tersedia di Jalan Brigjen Katamso, Kelurahan Belimbing. Sementara untuk kendaraan roda dua, direncanakan akan menggandeng bengkel resmi AHASS.

Namun, Azri belum dapat memastikan apakah seluruh bengkel resmi AHASS di Kota Bontang akan dilibatkan dalam kerja sama ini.

“Karena prosesnya masih berjalan, saya belum bisa memberikan informasi lebih jauh. Humas resmi Pertamina nanti yang akan menyampaikan jika semuanya sudah rampung,” jelasnya.

Ia juga belum bisa menjelaskan secara rinci terkait mekanisme layanan bengkel gratis ini, karena proses legalitas kerja sama masih berlangsung. Namun, pihaknya berharap proses ini bisa segera selesai agar masyarakat bisa segera mendapatkan pelayanan.

“Kalau hari ini rampung, kami akan langsung jalankan. Mohon doanya agar cepat selesai dan bisa segera diterapkan,” harap Azri.

Sebelumnya, banyak warga mengeluhkan masalah kendaraan tersendat setelah mengisi BBM jenis Pertamax. Desakan agar Pertamina menyediakan bengkel gratis pun muncul, termasuk dari Komisi II DPRD Kalimantan Timur.

“Kami meminta Pertamina, dengan mengetuk hati mereka, untuk membantu masyarakat yang terdampak masalah BBM ini,” katanya. (*)

Penulis: Dwi Kurniawan Nugroho
Editor: Redaksi Akurasi.id

Share This Article
Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *