Dianggarkan Rp12,4 Miliar, Bakal Ada 200 Lapak Jualan di Bontang Kuala

Devi Nila Sari
5 Views
Kondisi bongkaran kios/lapak jualan yang berada di depan panggung Bontang Kuala. (Ghiyats/Akurasi.id)

Pembangunan belakang panggung Bontang Kuala bakal dimulai tahun ini. Telan anggaran capai Rp12,4 miliar, bakal dibangunkan 200 lapak jualan di kawasan tersebut.

Kaltim.akurasi.id, Bontang – Puluhan kios atau lapak jualan yang berada di belakang panggung Bontang Kuala, bakal segera diperbaiki. Sebab, kondisi jalanan pelataran depan panggung hingga dermaga terbilang cukup rapuh untuk dilewati.

Kepala Bidang (Kabid) Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata (Dispopar) Kota Bontang Muhammad Ihsan mengatakan, destinasi kampung wisata Bontang Kuala mulai dibenahi pada Maret tahun 2024.

“Yang akan dilakukan nanti, bukan perbaikan bangunan yang sudah ada lalu direnovasi. Melainkan pembangunan ulang. Jadi, jalanan itu dibongkar, kemudian dipasang kembali agar lebih aman,” ujar Ihsan, Senin (5/2/2024).

Adapun bagian yang akan dibangun ulang, kata dia, mulai dari jalanan depan panggung utama, sampai ke bagian belakang atau bisa disebut dermaga.

“Kalau bisa dilihat kondisi depan panggung itu kayunya sudah mulai goyang dan banyak lubang. Nah, jadi mulai dari pelataran depan panggung, sampai ke belakang yang biasa para masyarakat bersantai akan dibenahi,” ungkapnya.

Selain membangun ulang jalanan, pemerintah juga akan membangun kios atau lapak baru untuk para pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM).

“Pastinya, untuk membenahi dan mempercantik keindahan wisata Bontang Kuala. Banyak turis lokal yang ke sana, pastinya akan selalu tersorot untuk kenyamanan dan keindahan,” terangnya.

Sebelum Pembangunan Kembali Bontang Kuala, Dispopar Pastikan Sosialisasi

Ihsan menyebut, anggaran yang diperlukan untuk pembangunan kembali wisata ini adalah Rp12,4 miliar. Jumlah tersebut termasuk untuk pengembangan pariwisata tahun ini.

“Kurang lebih Rp12,4 miliar untuk anggaran pembangunan ulang wisata Bontang Kuala. Targetnya bulan depan sudah jalan pembangunannya. Saat ini pihak kelurahan dan tim melakukan sosialiasi dulu,” katanya.

Ditempat yang berbeda, salah satu penjual yang bernama Saniah menyatakan persetujuannya apabila wisata Bontang Kuala ini dibenahi.

“Demi kelancaran kami berjualan dan keindahan tempat wisata yang dibanggakan oleh Bontang, saya sangat setuju jika dibangun ulang,” tutur Saniah.

Sementara, kondisi kios atau warung yang sudah dibongkar akan ditempatkan pada satu lokasi, yaitu cafe mutiara. Tempat tersebut berada tepat sebelah panggung Bontang Kuala.

“Mungkin semua akan ditempatkan pada satu tempat dulu yaitu di cafe mutiara. Jadi pengunjung tetap bisa melihat langsung pemandangan laut lepas dan masih bisa duduk-duduk di dermaga,” katanya.

Sebagai informasi, setelah selesai pembangunan akan ada sekitar 200 kios atau lapak yang akan berjualan di belakang panggung BK. (*)

Penulis: Ghiyats Azatil Ismah
Editor: Devi Nila Sari

Share This Article
Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *