Jalan Cipto Mangunkusumo Bontang ditarget mulus Desember. Saat ini, proses perbaikan sudah dimulai dan tahap pembongkaran.
Kaltim.akurasi.id, Bontang– Proses pengerjaan Jalan Cipto Mangunkusumo Bontang kini tengah memasuki tahap pembongkaran. Kerap mendapat keluhan masyarakat akibat membahayakan pengendara jalan karena amblas sejak Desember 2023 lalu, proyek senilai Rp1,7 miliar itu, ditargetkan rampung dalam 180 hari.
Kepala Bidang Bina Marga Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kota (PUPRK) Bontang, Anwar Nurdin mengatakan, tahap pembongkaran sebelumnya telah berjalan sejak Selasa (30/4/2024) menggunakan jasa Pekerja Harian Lepas (PHL). Akan tetapi belum maksimal, dan saat itu belum ada kontraktor.
Kemudian, setelah tandatangan kontrak pada 14 Mei lalu, dari kontraktor menjadwalkan pembongkaran jalan membutuhkan waktu kurang lebih satu bulan. Dan mulai dikerjakan dua hari setelah penandatanganan kontrak.
“Karna tebal beton yang perlu dibongkar, jadi dari pekerja membutuhkan waktu satu bulan. Tapi diusahakan lebih cepat,” ungkapnya kepada wartawan Akurasi.id, Sabtu (25/5/2024).
Katanya, setelah presisi galian, selanjutnya akan dilakukan pemasangan pancang. Sementara ini, pihaknya juga dalam proses pengecekan pancang yang akan digunakan.
“Kemarin sudah ada material pancangnya kita cek, ternyata speknya belum masuk jadi kami minta untuk diganti lagi,” ujarnya.
Setelah pengerjaan jalur yang amblas telah selesai, Anwar mengatakan setelah beberapa hari jalur akan dipindahkan dan melakukan proses yang sama pada jalur di sebelahnya.
“Jadi masih pakai dua jalur lagi, nanti yang sudah diperbaiki kita buka lalu sebelahnya lagi yang kita bongkar,” kata Anwar.
Diketahui, Pemerintah Kota Bontang membuat kontrak dengan CV Bonanza Indonesia Teknik untuk memperbaiki kerusakan di jalan ini. Hal itu dilakukan melalui E-katalog. (*)
Penulis: Nuraini
Editor: Redaksi Akurasi.id