Dispopar Bontang sebut Pujasera Lang-Lang belum bisa ditempati pedagang. Sebab, saat ini masih dalam proses pengkajian lebih lanjut untuk kemudian diresmikan.
Kaltim.akurasi.id, Bontang – Para pedagang di kawasan Stadion Bessai Berinta Kota Bontang atau biasa disebut Lang-Lang, nampaknya perlu bersabar lebih lama. Pasalnya, pujasera baru yang dibangun Pemerintah Kota (Pemkot) Bontang belum diketahui secara pasti kapan akan diresmikan. Sehingga, belum dapat ditempati pedagang.
Kepada Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata (Dispopar) Kota Bontang Ahmad Asnem mengatakan, proyek senilai Rp4,4 miliar itu masih dalam proses pengkajian lebih lanjut.
“Masih kita persiapkan, terutama untuk listrik dan airnya. Kilometernya akan dibuatkan masing-masing satu. Yang sekarang kan masih digabung, ketakutannya akan ada masalah antar para penjual,” ungkapnya saat diwawancarai wartawan Akurasi.id, Selasa (30/01/2024).
Ia mengatakan, terkait pemasangan kilometer air dan meteran listrik anggarannya akan dimasukkan ke APBD Perubahan tahun 2024 mendatang. Diketahui, per unit kilometernya memerlukan dana sekitar Rp2,9 juta.
“Jadi, persiapan untuk pemasangannya masih dalam tahap pengukuran oleh PLN dan PDAM. Kira-kira berapa dana yang dibutuhkan, lalu dibuatkan RAB (rancangan anggaran biaya) yang akan kita masukkan ke anggaran perubahan,” tuturnya.
Bangun Pagar dan Drainase di Stadion Bessai Berinta, Kepindahan Pedagang Masih Dipertimbangkan
Terkait siapa saja yang akan mengisi ruko-ruko itu, lanjut dia, saat ini masih dalam tahap proses fiksasi. Diketahui, dari 32 ruko yang tersedia, yang akan digunakan untuk para UMKM adalah sebanyak 28 ruko.
Disaat bersamaan, saat ini pihaknya juga sedang menggodok turunan peraturan daerah (perda) yang akan menjadi payung hukum penggunaan pujasera oleh pelaku UMKM. Hal-hal yang akan menjadi isi dari peraturan tersebut, mengenai nominal yang akan dibayar oleh para UMKM yang menempati ruko-ruko dan peraturan tambahan lainnya.
“Selain itu, kita lagi proses pembangunan pagar dan drainase di dekat pujasera. Nanti kita pertimbangkan lagi, apakah para pedagan bisa kita pindahkan dengan kondisi ada atau belum, karena proses pembangunan (pembangunan pagar dan drainase di kawasan stadion). Pastinya kita mempertimbangkan keselamatan warga dan kebersihan. Khawatirnya dagangan mereka juga kotor karna banyak debu dan lain sebagainya,” pungkasnya.
Sebagai informasi, Pujasera Lang Lang ditarget rampung pada Desember 2023. Adapun kemungkinan peresmian diperkirakan dapat dilakukan Januari 2024. (*)
Penulis: Nuraini
Editor: Devi Nila Sari