Pemilih di Bontang Didominasi Kelompok Milenial dan Gen X

Berdasarkan data KPU Bontang, jumlah pemilih di Bontang paling banyak dari kalangan milenial, yakni usia sekira 27-42 tahun, yakni sebanyak 48.897 orang.

Kaltim.akurasi.id, Bontang – Generasi milenial menjadi jumlah pemilih terbanyak di Kota Bontang yang akan mencoblos pada pemilihan umum (Pemilu) tanggal 14 Februari mendatang. Milenial sendiri merupakan sebutan untuk generasi yang lahir antara tahun 1980-1990-an.

Hal ini diungkapkan Aziz Maidy Muspa, Ketua Divisi Sosialisasi, Pendidikan Pemilih, Partisipasi Masyarakat, dan Sumber Daya Manusia (SDM) KPU Bontang. Pria yang akrab disapa Azis ini mengatakan pemilih milenial di Kota Taman – sebutan Bontang- sebanyak 48.897 orang. Jumlah tersebut tersebar di 15 Kelurahan dan 3 Kecamatan di Bontang.

“Milenial sendiri kisaran usianya yakni 27 sampai 42 tahun,” ungkapnya saat diwawancarai wartawan akurasi.id, Senin (29/1/2024).

Kemudian diurutan kedua, pemilih terbanyak di Kota Bontang yakni Gen X. Yakni mereka yang lahir pada tahun 1965-1980, dengan kisaran umur 43 sampai 58 tahun. Jumlah Gen X yang akan ikut memilih sesuai dengan hasil Daftar Pemilih Tetap (DPT) Kota Bontang pada pemilu 2024, yakni 36.009 orang.

Baca Juga

Wartawan Diintimidasi, AJI Samarinda Desak Gubernur Kaltim Bertanggung Jawab

Pemkot Samarinda Tertibkan Jual Beli Seragam Sekolah, Tak Boleh Ada Pemaksaan

Tambang Ilegal di IKN Terbongkar, Negara Rugi Rp5,7 Triliun

PKB Bontang Rayakan Harlah dengan Donor Darah dan Layanan Kesehatan Gratis

“Selanjutnya ada Gen Z, jumlahnya sebanyak 33.351 orang. Gen Z sendiri, merupakan mereka yang lahir pada rentang tahun 1997-2012, yakni usia 11-26 tahun,” ungkap Azis

Lanjut dia menerangkan bahwa, sesuai DPT Kota Bontang, jumlah baby boomer yang akan berpartisipasi dalam pemilu nantinya sebanyak 12.786 orang. Baby boomer sendiri merupakan mereka yang lahir pada tahun 1946-1964 dengan kisaran usia 59-77 tahun.

“Lalu untuk pre boomer, yakni mereka yang berusia diatas 78 tahun jumlahnya, kalau sesuai DPT itu ada sebanyak 552 orang, yang kemungkinan akan ikut berpartisipas juga untuk ikut pemilu,” pungkasnya.

Baca Juga

Wisata Sawah Ini Lagi Ramai Diburu, Tapi Jalannya Bikin Pengunjung Mengeluh

PUPR Samarinda Tak Bisa Bertindak Banyak, Drainase PM Noor Masuk Wilayah Kerja Pemprov

Dituding Langgar Prosedur, Gereja Toraja Tantang Pihak Penolak Tunjukkan Bukti

Darurat Jalan Umum untuk Tambang, JATAM: Negara Harus Bela Warga, Bukan Industri

Untuk diketahui, pada Pemilu 2024 nanti, semua pemilih akan memberikan hak suaranya. Tanggal pemungutan suara juga sudah ditetapkan, yakni 14 Februari 2024. Mulai dari pemilihan presiden dan wakil presiden, DPR, DPD RI, DPRD provinsi, serta DPRD kabupaten dan kota. (*)

Penulis: Nuraini
Editor: Suci Surya Dewi