Keren! Guru IPA SMPN 7 Bontang Raih Juara 1 Lomba Karya Tulis Ilmiah

Suci Surya
6 Views
Prestasi guru IPA SMPN 7 Bontang. (istimewa)

Kepala Disdikbud Kota Bontang, Bambang Cipto Mulyono, menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada Hendita Dyah Ratnady atas prestasinya. Pihaknya berharap pencapaian tersebut bisa tembus hingga tingkat nasional.

Kaltim.akurasi.id, Bontang – Prestasi membanggakan kembali diraih guru Kota Bontang di ajang bergengsi. Hendita Dyah Ratnady, seorang guru mata pelajaran IPA dari SMPN 7 Bontang berhasil meraih juara pertama dalam lomba karya tulis ilmiah yang diselenggarakan Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) se-Bontang.

Keberhasilan ini disambut baik oleh Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kota Bontang sebagai bukti meningkatnya kualitas tenaga pengajar di daerah ini.

Karya tulis ilmiah sendiri merupakan salah satu bentuk penelitian tertulis yang disusun berdasarkan analisis dan pemecahan masalah secara sistematis, berlandaskan data dan teori ilmiah. Karya ilmiah biasanya bertujuan untuk memecahkan suatu masalah atau memberikan wawasan baru yang bermanfaat dalam suatu bidang, termasuk pendidikan.

Kompetensi guru dalam menghasilkan karya ilmiah menjadi penting. Karena menunjukkan kemampuan mereka dalam berpikir kritis, analitis, serta menyampaikan gagasan secara profesional.

Kepala Disdikbud Kota Bontang, Bambang Cipto Mulyono, menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada Hendita Dyah Ratnady atas pencapaiannya. Bambang menyatakan, prestasi tersebut tidak hanya membanggakan SMPN 7, tetapi juga seluruh masyarakat Bontang.

“Iya, kita apresiasi, dan kami ucapkan selamat kepada Bu Hendita. Semoga pencapaian ini bisa terus meningkat hingga ke tingkat nasional,” ungkap Bambang saat dikonfirmasi media ini, Senin (4/11/2024).

Guru SMPN 7 Bontang Jadi Inspirasi, Bambang Berharap Kedepannya Banyak Guru yang Menghasilkan Karya Ilmiah

Bambang juga menyebutkan, para guru di Bontang telah banyak yang berprestasi hingga tingkat nasional dalam berbagai bidang, termasuk dalam karya ilmiah. Ia berharap ke depannya semakin banyak guru di Bontang yang dapat menghasilkan karya-karya ilmiah berkualitas yang bermanfaat dan mudah dipahami oleh masyarakat luas, khususnya dalam dunia pendidikan.

Menurut dia, karya ilmiah yang dihasilkan guru memiliki dampak positif yang luas. Selain menjadi contoh bagi siswa dalam hal penelitian dan penulisan, karya ilmiah guru juga memperkaya literatur pendidikan yang relevan dengan kebutuhan lokal.

“Saya harap karya-karya ilmiah seperti ini dapat mendukung pembelajaran di sekolah sekaligus menjadi inspirasi bagi guru lain,” ucapnya.

Selain itu, kemenangan ini juga menegaskan pentingnya kompetisi karya ilmiah di kalangan guru. Lomba karya tulis ilmiah yang diselenggarakan PGRI se-Kota Bontang ini menjadi ajang untuk mengukur sejauh mana inovasi dan kreatifitas guru dalam menciptakan solusi berbasis ilmiah.

Lewat lomba tersebut, diharapkan para guru dapat terus terdorong untuk meningkatkan kompetensinya, baik dalam mengajar maupun dalam bidang penelitian.

Prestasi yang diraih Hendita Dyah Ratnady tersebut menjadi bukti jika guru-guru di Bontang memiliki potensi besar untuk bersaing dalam bidang ilmiah. Keberhasilan itu juga diharapkan dapat mendorong peningkatan minat guru lainnya untuk menghasilkan karya ilmiah yang bermutu, guna mendukung kemajuan pendidikan di Bontang dan Indonesia. (adv/disdikbudbontang/rae/uci)

Penulis: Rae
Editor: Suci Surya Dewi

Share This Article
Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *