Wagub Kaltim Hadi Mulyadi ingatkan kepala daerah untuk jaga persatuan dan kesatuan. Dalam rangka sukseskan Pemilu 2024 mendatang.
Kaltim.akurasi.id, Samarinda – Tak kurang dari dua tahun lagi, Indonesia akan kembali menyelenggarakan penyelenggaraan pemilihan umum (pemilu). Baik pemilihan presiden (pilpres), pemilihan kepala daerah (pilkada) provinsi dan kabupaten/kota. Serta, pemilihan legislatif (pileg). Kontestasi politik pada 2024 mendatang ini menjadi catatan terbesar yang pernah dilakukan dalam sejarah pemilu Indonesia.
Tak heran dalam setiap kunjungan kerja di daerah. Wakil Gubernur Kaltim Hadi Mulyadi tak bosan-bosannya mengingatkan bupati dan wali kota agar siap menyelnggarakan pemilu serentak ini. Dengan tetap memelihara keamanan, ketertiban dan kedamaian.
“Saya mengingatkan kepada kita semua terutama kepala daerah bersama warganya untuk tetap menjaga persatuan dan kesatuan,” tegas Hadi.
Sebagai informasi, pesta demokrasi akan terus terselenggara dalam setiap lima tahun sekali. Sehingga harapannya seluruh kepala daerah, bersama TNI/Polri dan seluruh lapisan masyarakat Kaltim menjaga kedamaian daerah. Dengan tetap memelihara persatuan dan kesatuan.
Tak Masalah Berbeda Pilihan, Wagub Ingatkan Masyarakat Jangan Terpecah
Mantan legislator Karang Paci dan Senayan menegaskan, perbedaan pilihan dalam pilpres, pilkada maupun pileg tidak masalah. Karena itulah demokrasi. Namun, ujarnya, jangan hanya karena perbedaan masyarakat menjadi terpecah dan bercerai berai.
“Berbeda pilihan, perbedaan warna (Parpol) itu sah-sah saja. Asal jangan membuat kita terpecah. Saya mengajak seluruh komponen masyarakat untuk tetap menjaga dan memelihara keamanan serta ketertiban Kaltim. Sehingga, daerah kita tetap kondusif,” papar.
Orang nomor dua Tanah Benua Etam, sebutan Kaltim ini, juga meminta masyarakat untuk turut berperan aktif mengamankan daerah masing-masing. Dari tindakan-tindakan oknum tidak bertangungjawab yang menyebarkan berita bohong (hoaks). Sehingga, dapat memecah persatuan dan kesatuan.
“Memelihara keamanan daerah merupakan tugas dan tanggung jawab kita semua. Pemerintah bersama apart keamanan Polri maupun TNI. Namun, peran dan keterlibatan seluruh komponen masyarakat tentu sangat diharapkan,” jelasnya.
Sehingga, masyarakat harus ikut menjaga dan memelihara keamanan serta kedamaian daerah. Sebab, memasuki tahun politik, potensial memicu terjadinya gesekan di masyarakat.
“Mari sukseskan Pemilu 2024 dengan tetap menjaga kerukunan. Menjaga toleransi antar umat beragama dengan mempererat tali persaudaraan satu sama lainnya, sehingga tetap tercitpa persatuan kesatuan,” demikian Hadi. (*/adv/diskominfokaltim/mar/her/yans/gzy)
Penulis: Pewarta
Editor: Devi Nila Sari