Anggaran tak cukup, pembangunan Gedung MPP batal. Rustam sayangkan batalnya pembangunan Gedung MPP, padahal dibutuhkan masyarakat.
Akurasi.id, Bontang – Ketua Komisi II DPRD Bontang, Rustam menuturkan, gedung Mall Pelayanan Publik (MPP) dinilai sebagai ikon suatu daerah yang sangat dibanggakan.
Menurut Politisi Partai Golongan Karya (Golkar) itu, Gedung MPP diperlukan di setiap daerah. Pasalnya bakal menjadi sebuah karakter dari daerah tersebut.
“Adanya gedung MPP membuktikan suatu daerah memiliki karakter,” ungkapnya beberapa waktu lalu di Gedung Sekretariat DPRD Bontang.
Rustam juga yakin dengan adanya gedung MPP di Kota Taman akan memberikan kemudahan dalam hal administrasi dan perizinan bagi masyarakat.
“Kemudahan dari perizinan dibutuhkan masyarakat, karena menyatu tempatnya dan selesai di situ,” tambahnya.
Namun ia menyayangkan, lantaran pembangunan Gedung MPP tidak dapat terealisasi hingga sekarang. Sebab terkendala pada Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD).
“Mau gimana anggaran kita tidak cukup,” terangnya.
Baca Juga
Berharap Pemkot Lebih Serius Kelola Keuangan
Ia berharap pemerintah lebih serius dalam mengelola keuangan. Yakni dengan memprioritaskan belanja modal dari pada belanja pegawai. Hal itu bertujuan agar pembangunan di Kota Taman lebih dirasakan masyarakat.
“Seperti pembangunan MPP ini sangat disayangkan tidak terbangun. Padahal MPP ini lebih dibutuhkan masyarakat dalam mengakses berbagai layanan dasar,” jelasnya.
Ditambahkannya, DPRD Bontang mengusulkan anggaran pembangunan gedung MPP sebesar Rp 17 miliar, dari kebutuhan anggaran yang telah ditetapkan pemkot yaitu sebesar Rp 60 miliar.
“Dari Pemkot sendiri anggaran yang direncanakan harus Rp 60 miliar. Setelah itu batal karena bilang anggaran daerah tidak kuat,” jelasnya. (*)
Penulis: Rizky Jaya
Editor: Yusva Alam
