Menjelang akhir masa jabatannya, Pjs Wali Kota Bontang, Munawwar, menegaskan pentingnya penanganan stunting yang masih menjadi tantangan besar di Kota Bontang. Dengan angka stunting mencapai 19,6 persen, ia mendorong kolaborasi pemerintah dan masyarakat untuk mencapai target nasional 14 persen pada 2024.
Kaltim.akurasi.id, Bontang – Menjelang akhir masa jabatannya, Pejabat Sementara (Pjs) Wali Kota Bontang, Munawwar, menegaskan pentingnya penanganan stunting di Kota Bontang. Saat ini, angka stunting di kota tersebut mencapai 19,6 persen, lebih tinggi dari target nasional sebesar 14 persen pada tahun 2024.
Munawwar mengakui bahwa persoalan stunting merupakan tantangan besar yang membutuhkan kolaborasi dari berbagai pihak. Selama dua bulan masa jabatannya, ia menyadari bahwa masalah ini harus menjadi prioritas bersama.
“Kalaupun ada catatan, yang perlu diperhatikan adalah mengapa angka stunting masih tinggi. Itu harus menjadi pekerjaan rumah yang segera diselesaikan,” ujarnya saat diwawancarai usai menutup Kegiatan Ujian Kompetensi Wartawan di Badak LNG Learning Center, Jumat (22/11/2024).
Meskipun masa jabatannya singkat, Munawwar menjelaskan bahwa sebagian besar program terkait penanganan stunting telah dirancang sebelum dirinya menjabat. Namun, ia tetap memberikan apresiasi atas kinerja Pemerintah Kota (Pemkot) Bontang yang dianggapnya telah melaksanakan program-program dengan optimal.
Baca Juga
“Saya sangat mengapresiasi kerja keras Pemkot Bontang. Berkat sinergi antara pemerintah dan masyarakat, berbagai program yang telah dirancang berjalan dengan baik. Saya juga bersyukur atas sambutan hangat yang saya terima sejak awal bertugas,” ungkapnya.
Selain fokus pada penanganan stunting, Munawwar menekankan pentingnya keberagaman dan kebersamaan di Kota Bontang sebagai modal utama untuk mendukung pembangunan. Menurutnya, hal ini sejalan dengan slogan kota yang mengusung nilai Tertib, Aman, Agamis, dan Mandiri.
“Kebersamaan antara masyarakat dan pemerintah menciptakan kerukunan serta dukungan yang kuat dalam menjalankan program-program yang ada,” tambahnya.
Baca Juga
Sebagai informasi, Munawwar mulai menjabat sebagai Pjs Wali Kota Bontang pada Rabu, 25 September 2024, menggantikan sementara Wali Kota Basri Rase dan Wakil Wali Kota Najirah yang sedang cuti untuk mengikuti kampanye Pilkada 2024. (*)
Penulis: Dwi Kurniawan Nugroho
Editor: Redaksi Akurasi.id
