Tingkat Hunian Kamar Hotel di Kaltim Turun

Rachman Wahid
111 Views

Tingkat hunian kamar hotel di Kaltim pada Maret 2024 mengalami penurunan 7,00 poin dibandingkan dengan Februari 2024, yang tercatat 60,49 persen.

Kaltim.akurasi.id, Samarinda – Tingkat Penghunian Kamar (TPK) hotel di Kalimantan Timur (Kaltim) pada Maret 2024 mengalami penurunan 7 persen dibandingkan dengan Februari 2024. Hal ini menunjukkan bahwa aktivitas perhotelan di Kaltim sedang mengalami perlambatan.

“Memang ada penurunan TPK hotel di Kaltim pada Maret 2024,” kata Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Kaltim, Ririn Sari Dewi, pada agenda Coffee Morning di Ruang VVIP Rumah Jabatan Gubernur,, Rabu (29/5/2024).

Pada Maret 2024, TPK hotel klasifikasi bintang di Kalimantan Timur adalah sebesar 53,49 persen. Hal ini menunjukkan bahwa dari seluruh jumlah kamar hotel klasifikasi bintang di Kalimantan Timur rata-rata yang terjual atau terpakai adalah 53,49 persen dari kamar yang tersedia.

TPK Maret 2024 mengalami penurunan 7,00 poin dibandingkan dengan TPK Februari 2024, yang tercatat 60,49 persen. Sementara, jika dibandingkan dengan Maret 2023 terjadi penurunan TPK sebesar 3,95 poin persen, di mana pada Maret 2023 tercatat sebesar 57,44 persen.

Meskipun mengalami penurunan secara keseluruhan, TPK hotel di Kaltim pada Maret 2024 masih tergolong cukup tinggi, yaitu sebesar 53,49 persen. Artinya, dari 100 kamar hotel yang tersedia, rata-rata 53 kamar yang terisi oleh tamu.

Menurut Ririn, TPK hotel bintang 5 masih yang tertinggi di Kaltim, yaitu 60,12 persen. Sedangkan TPK hotel bintang 2 terendah, yaitu 47,02 persen.

“Untuk meningkatkan tingkat hunian kamar hotel di Kaltim, kami akan terus melakukan promosi dan pemasaran,” kata Ririn.

Ririn berharap, dengan upaya yang dilakukan, TPK hotel di Kaltim dapat segera pulih dan kembali meningkat.

Meskipun TPK hotel mengalami penurunan, rata-rata lama menginap tamu di Kaltim pada Maret 2024 justru mengalami peningkatan. Rata-rata lama tamu menginap di hotel klasifikasi bintang pada Maret 2024 adalah 1,74 hari, naik 0,12 poin dibandingkan dengan Februari 2024.

Rata-rata lama menginap tamu asing pada Maret 2024 juga mengalami peningkatan, yaitu sebesar 3,56 poin. Sedangkan rata-rata lama menginap tamu nusantara mengalami peningkatan 0,07 poin.

“Semoga rata-rata lama menginap tamu di Kaltim dapat terus meningkat. Hal ini akan mendorong peningkatan pendapatan hotel dan juga perekonomian Kaltim secara keseluruhan,” pungkasnya. (*)

Penulis: Yasinta Erikania Daniartie
Editor: Redaksi Akurasi.id

Share This Article
Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Menu Vertikal
Menu Sederhana
#printfriendly .related-sec { display: none !important; } .related-sec { display: none !important; } .elementor-2760 .elementor-element.elementor-element-0f8b039 { --display: none !important; } .elementor-2760 { display: none !important; }