Ketua KPU Bontang Muzarroby Renfly mengatakan, semenjak dibukanya pendaftaran, hanya satu pasangan calon yang mendaftar jalur independen, Basri Rase-Chusnul Dihin.
Kaltim.Akurasi.id, Bontang – Tepat 20 menit sebelum masa pendaftaran bakal calon perseorangan ditutup, perwakilan Tim Relawan Basri Rase-Chusnul Dihin mendatangi KPU, Minggu (12/05/24).
Tim relawan datang pukul 23.40 Wita dengan membawa tiga kotak berisi berkas bukti fisik Kartu Tanda Penduduk (KTP) sebagai syarat pendaftar jalur independen yang sebelumnya sempat tertunda.
Ketua KPU Bontang Muzarroby Renfly mengatakan, semenjak dibukanya pendaftaran pertanggal 8 hingga 12 Mei 2024, hanya satu pasangan calon yang mendaftar jalur independen.
“Hanya Basri Rase dan Chusnul Dihin yang mendaftar jalur perseorangan wali kota dan wakil wali kota,” katanya.
Ia menambahkan, sesuai laporan surat jumlah dukungan yang diterima, ada 14.502 berkas jumlah dukungan. Dengan sebaran Kecamatan Bontang Utara 6.755 berkas, Bontang Selatan 6.407, dan Bontang Barat 1.340.
Usai dihitung dokumen fisik tersebut, Pasangan Basri Rase dan Chusnul Dhihin mengumpulkan total dukungan sebanyak 16.010 dari masyarakat Kota Bontang, Senin (13/5/24) Pukul 2.30 Wita.
“Setelah kami hitung, terdapat jumlah sebaran dukungan tiga kecamatan dengan rincian Bontang selatan 7.869, Bontang Barat 1.350, Bontang utara 6.791, ini melebihi syarat minimal yang ditetapkan oleh KPU sebanyak 13.160 dukungan,” ungkapnya.
Setelah dokumen dinyatakan diterima, KPU akan memberikan waktu untuk melakukan input data dan unggah dokumen bakal pasangan calon ke Sistem Informasi Pencalonan (Silon) dalam waktu 3×24 jam sejak diterbitkan tanda penerimaan dan berita acara penerimaan.
Hal tersebut sesuai amanat Surat Dinas KPU RI Nomor 707/PL.02.2-SD/05/2024 tentang Penyerahan Syarat Dukungan Bakal Pasangan Calon Perseorangan dalam Bentuk Fisik dan Digital.
“Kami beri waktu hingga Kamis 16 mei 2024, kami cek sudah 3 ribu data yang diinput,” ungkapnya.
Nantinya dari data tersebut, KPU akan melakukan verifikasi faktual. Termasuk mendatangi setiap alamat KTP yang menyatakan dukungan terhadap paslon tersebut.
“Untuk verfikasi administrasi itu sejak hari ini sampe 29 Mei 2024 Kalo verifikasi faktualnya itu nanti 3 Juni sampai 16 Juni, kami juga tetap akan melakukan analisis kegandaan untuk setiap dukungan. Nantinya semua kita cek one by one, termasuk verifikasi faktual kami datangi semuanya,” jelasnya. (*)
Penulis : Dwi Kurniawan Nugroho
Editor: Redaksi Akurasi.id