Kamis , Maret 28 2024

Pandemi Perlahan Mereda, Izin PTM di Bontang Dibuka, 5 Sekolah Sudah Ajukan Diri

Loading

Pandemi Perlahan Mereda, Izin PTM di Bontang Dibuka, 5 Sekolah Sudah Ajukan Diri
Pelaksanaan PTM di Bontang akan segera dibuka kembali dengan berbagai syarat protokol kesehatan. (Ilustrasi)

Pandemi Perlahan Mereda, Izin PTM di Bontang Dibuka, 5 Sekolah Sudah Ajukan Diri. Kendati PTM di Bontang dibuka, namun Disdikbud merasa masih perlu melakukan survei dan meninjau kesiapan setiap sekolah, terutama yang sudah mengajukan diri.

Akurasi.id, Bontang – Kota Bontang diizinkan menggelar Pembelajaran Tatap Muka (PTM) terbatas setelah diberlakukannya PPKM Level 3. Secara umum, semua sekolah dari pendidikan dasar hingga perguruan tinggi di wilayah Bontang boleh mengadakan PTM dengan maksimal kapasitas murid 50 persen.

Terkait hal itu, beberapa sekolah pun melakukan persiapan. Kabid Pendidikan Sekolah Dasar, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Bontang, Saparudin mengatakan, hingga hari ini Senin (7/9/2021), sudah ada 5 sekolah yang mengusulkan agar digelar PTM. “Sudah ada lima sekolah, tapi saya tidak hafal nama-nama sekolahnya,” ucapnya kepada Akurasi.id.

Kata dia, selain kesiapan infrastruktur penunjang protokol kesehatan serta gurunya sudah divaksin, sekolah juga diwajibkan menyertakan hasil survei kesiapan orang tua siswa. Sebab seyogianya PTM bisa dilaksanakan dengan izin dari orang tua murid.

Jasa SMK3 dan ISO

“Terlebih dahulu dilakukan survei kepada orang tua siswa, apakah setuju atau tidak untuk PTM. Jika sekolah yang sudah siap dengan persyaratan itu, diperbolehkan mengajukan usulan PTM,” jelas Saparudin.

Usai menerima usulan dari pihak sekolah, Disdikbud selanjutnya akan menelaah, serta melakukan pemeriksaan, apakah sekolah tersebut benar-benar siap atau tidak. “Jika tidak ada aral, besok Selasa (7/9/2021) kami akan mulai melakukan verifikasi ke sekolah yang sudah mengajukan usulan PTM,” katanya.

PTM di Bontang Dibuka, SMP 2 Sudah Pasang Badan

Baca Juga  Macet Jelang Lebaran di Pasar Segiri, Jumlah Kendaraan Lebih Banyak Ketimbang Lahan Parkir

Sementara itu, SMP 2 Bontang di Jalan KS Tubun, Tanjung Laut Indah, Bontang Selatan mengaku siap untuk kembali mengadakan PTM. Pasalnya, sekolah ini pernah menjadi bagian dari sekolah di Bontang yang terpilih mengadakan uji coba PTM beberapa waktu lalu. Sekolah itu pun sudah siap dengan infrastruktur yang mendukung protokol kesehatan.

Wakil Kepala SMP 2 Bontang Jumadi mengatakan, mengenai syarat vaksinasi, total 43 tenaga kependidikan di SMP tersebut, 42 guru juga sudah divaksin. Hanya 1 orang yang belum, dikarenakan memiliki komorbid atau penyakit penyerta. Sementara untuk siswa, masih menunggu jadwal vaksinasi. ”Kalau guru, sisa satu orang yang belum divaksin. Karena ada penyakit bawaan,” ujarnya.

Dengan kesiapan itu, ia pun berharap sekolahnya dapat ikut serta dalam penyelenggaraan PTM terbatas kali ini. Dalam waktu dekat ini, pihaknya akan bersurat ke Dinas Pendidikan Kota Bontang untuk pengusulan menggelar PTM.

“Kami akan mengajukan untuk menggelar PTM. Saat ini masih menunggu hasil survei persetujuan orang tua siswa. Surveinya kami batasi hingga 11 September 2021 mendatang,” ucapnya.

Baca Juga  Tak Sediakan Lahan, Pengusaha Samarinda Akan Dikenakan Retribusi Parkir

Dia juga menerangkan, pada Juni lalu sekolah tersebut pernah memenuhi kriteria untuk menyelenggarakan model pembelajaran yang menggabungkan tatap muka dan daring. Dengan infrastruktur penunjang protokol kesehatan yang ketat.

Dari hasil survei sebelumnya, antusiasme wali murid untuk kembali mengadakan PTM sangat tinggi. ”Waktu kemarin, 80 persen orang tua minta PTM. Sekarang belum disurvei lagi,” ujarnya. (*)

Penulis: Fajri Sunaryo
Editor: Redaksi Akurasi.id

cek juga!

Tingkatkan Kearifan Lokal dan Pariwisata, Disdikbud Bontang Susun Kurikulum Muatan Lokal

Tingkatkan Kearifan Lokal dan Pariwisata, Disdikbud Bontang Susun Kurikulum Muatan Lokal

Melalui Kurikulum Muatan Lokal, Disdikbud Bontang akan memperkenalkan kearifan lokal dan pariwisata Kota Bontang. Nantinya, …

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

You cannot copy content of this page