Seorang kru lansia Kapal TB Sedayu 01 ditemukan meninggal dunia saat berlayar di perairan Bontang. Korban diduga meninggal akibat penyakit bawaan.
Kaltim.akurasi.id, Bontang – Seorang kru Kapal Asis Tugboat (TB) Sedayu 01 ditemukan meninggal dunia di atas kapal saat berlayar di sekitar perairan EUP, Kelurahan Bontang Lestari, Kota Bontang, Senin (28/04/2025) sekitar pukul 14.40 Wita.
Kapolres Bontang AKBP Alex Frestian Lumban Tobing melalui Kasat Reskrim AKP Hari Supranoto mengungkapkan, korban diketahui berinisial S, pria berusia 68 tahun asal Semarang. Ia ditemukan tidak bernyawa di dalam kamar mandi kapal.
Berdasarkan hasil visum dari RSUD Taman Husada Bontang, tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban. Pemeriksaan medis memperkirakan korban telah meninggal dunia sekitar lima jam sebelum diperiksa.
Korban diketahui memiliki riwayat penyakit hipertensi dan sering mengeluhkan sakit di dada serta perut. Informasi ini juga dikuatkan oleh keterangan STR, Kepala Kamar Mesin (KKM) kapal, yang menyebut bahwa korban rutin mengonsumsi obat setiap hari.
Baca Juga
“Korban memang memiliki riwayat hipertensi. Pada hari kejadian, ia sempat mengeluhkan sakit di dada dan perut serta kesulitan buang angin,” jelas Hari Supranoto.
Kronologi bermula sekitar pukul 13.30 Wita, saat korban diketahui masuk ke kamar mandi kapal. Saksi STR yang hendak berwudhu sempat melihat pintu kamar mandi dalam kondisi tertutup dan terkunci.
Setelah melaksanakan salat, saksi kembali mengecek dan mendapati pintu kamar mandi masih dalam keadaan terkunci. Ia kemudian memanggil korban, namun tidak mendapat respons.
Baca Juga
Curiga, saksi mengintip melalui celah pintu dan melihat korban tergeletak di lantai kamar mandi. Ia segera memanggil kapten kapal dan bersama-sama mendobrak pintu. Setelah berhasil dibuka, korban diperiksa dan dipastikan sudah tidak bernapas.
“Korban kemudian dievakuasi ke Pelabuhan Tanjung Laut Indah menggunakan Kapal Motor Pandu, dan diperiksa oleh tim medis dari Dinas Kesehatan serta RSUD Taman Husada Bontang,” tambah Hari.
Setelah dinyatakan meninggal dunia, jenazah korban dibawa ke kamar jenazah RSUD untuk pemeriksaan lebih lanjut. Sesuai permintaan keluarga, jenazah akan dipulangkan ke kampung halamannya di Tugu Rejo, Semarang, Jawa Tengah, untuk dimakamkan. (*)
Penulis: Dwi Kurniawan Nugroho
Editor: Redaksi Akurasi.id
