KMP Muklisa yang baru 3 bulan kembali beroperasi usai perbaikan, tenggelam tragis di Teluk Balikpapan pada Senin (5/5/2025). Propeller kapal dilaporkan lepas, menyebabkan kebocoran fatal
Kaltim.akurasi.id, Penajam Paser Utara – Kepala KSOP Kelas I Balikpapan, Heru Susanto, mengungkapkan bahwa KMP Muklisa yang tenggelam di Teluk Balikpapan pada Senin (5/5/2025) baru saja selesai menjalani perbaikan pada Februari lalu.
“Jadi baru sekitar tiga bulan kapal ini beroperasi kembali,” ungkap Heru saat konferensi pers di Ruang Tunggu ASDP Penajam.
Heru menjelaskan, berdasarkan keterangan dari nahkoda kapal, terdapat 18 anak buah kapal (ABK) dalam pelayaran tersebut, dan dua di antaranya masih belum ditemukan karena diduga terjebak di dalam kapal.
“Kapal mengalami kerusakan pada bagian propeller yang terlepas, sehingga menyebabkan kebocoran,” jelasnya.
Ia menambahkan bahwa total 23 penumpang berhasil dievakuasi dalam keadaan selamat, dan seluruhnya sudah terdata.
“Menurut keterangan nahkoda, kapal ini baru selesai docking (perawatan dan perbaikan di galangan kapal) pada November 2024 dan rampung pada Februari 2025. Artinya, secara teknis kapal masih layak laut,” tegasnya.
Terkait insiden ini, Heru menyampaikan bahwa pihaknya telah berkoordinasi dengan agen pelayaran untuk bertanggung jawab atas kebutuhan para penumpang yang dievakuasi, termasuk penyediaan makanan dan penginapan selama proses pemeriksaan berlangsung.
“Agent kapal akan bertanggung jawab penuh terhadap kebutuhan penumpang selama proses BAP berlangsung,” tambahnya.
Ia juga merinci jenis kendaraan yang ikut dalam pelayaran tersebut, di antaranya Honda Scoopy, Yamaha Lexi, Toyota Rush, Hilux, Hino Tronton, Daihatsu Sigra, Toyota Avanza, Honda Brio, dan Kijang.
“Golongan kendaraan terdiri dari: golongan II sebanyak 2 unit, golongan 4P sebanyak 7 unit, golongan B 1 unit, golongan 6P 1 unit, dan golongan 7 sebanyak 2 unit,” kata Heru.(*)
Penulis: Nelly Agustina
Editor: Redaksi Akurasi.id