Untuk mengantisipasi lonjakan harga dan tingginya kebutuhan masyarakat di bulan suci Ramadan, Dinas KUKM Perindag PPU gelar operasi pasar sembako. Operasi ini berlangsung di delapan titik di Kabupaten PPU.
Kaltim.akurasi.id, Penajam – Dinas Koperasi, UKM, Perindustrian, dan Perdagangan (KUKM Perindag) Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) menggelar operasi pasar sembako. Hal ini dilakukan untuk memastikan kebutuhan pokok selama bulan Ramadan tercukupi.
Hal tersebut disampaikan oleh Kepala Bidang (Kabid) Perdagangan, KUKM Perindag PPU, Marliani beberapa waktu lalu. “Ini untuk mengantisipasi lonjakan harga dan tingginya kebutuhan masyarakat di bulan suci Ramadan,” ujar Marliani kepada awak media, belum lama ini.
Selain itu, lanjut Marliani, langkah ini sebagai bagian dari upaya pemerintah untuk mengantisipasi inflasi harga yang sedang terjadi di Kabupaten PPU. “Dengan program ini juga kami bisa memantau dan memastikan ketersediaan bahan pangan aman selama Ramadan,” kata Marliani.
Dia menjelaskan operasi pasar sembako ini akan berlangsung di delapan titik di Kabupaten PPU. Operasi berlangsung dalam waktu yang berbeda-beda serta akan melibatkan beberapa pihak.
“Kita akan melibatkan pihak dari lingkungan pemerintah, seperti Perum Bulog untuk beras, gula dan tepung. Lalu kemudian sekarang ini kami memantau stok daging,” tuturnya.
Selain keterlibatan pihak pemerintah, nantinya Dinas Perdagangan juga akan mengundang toko-toko modern yang ada di PPU.
“Nanti juga akan melibatkan toko modern, kami undang Alfamidi, Indomaret, Maxi kemudian toko-toko modern lain yang ada di PPU. Kami usahakan diundang dan semua bisa menghadiri untuk menjual barang yang dibawah harga pasar,” tambahnya.
Di akhir, Marliana mengatakan bahwa operasi pasar sembako ini nantinya akan berlangsung selama bulan Ramadan hingga menjelang hari raya Idulfitri. Kata dia, untuk sementara target operasi hanya untuk bulan Ramadan dan saat menjelang hari raya Idulfitri.
“Karena saat itu kan biasanya permintaan lebih banyak untuk hari-hari besar keagamaan. biasa konsumen menjadi lebih banyak dan menjadi lebih banyak permintaan,” pungkasnya. (adv/diskominfoPPU/zul)
Penulis: Muhammad Zulkifli
Editor: Suci Surya Dewi