Dewan Geram! Jalan Masuk Dekat RSUD Tak Kunjung Dibenahi

Suci Surya
3 Views
Anggota Komisi II DPRD Bontang Nursalam saat memberi interupsi pada sidang paripurna ke-15 terkait jalan di dekat RSUD Taman Husada Bontang. (Nuraini/Akurasi.id)

Nursalam sebelumnya mengusulkan, jalan masuk RSUD tersebut dikembalikan pada posisi sebelumnya. Yakni di simpang tiga RSUD Taman Husada Bontang Jalan S Parman, Kelurahan Gunung Telihan, Kecamatan Bontang Selatan.

Kaltim.akurasi.id, Bontang – Anggota Komisi II Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Bontang Nursalam mengomentari lambatnya Dinas Perhubungan (Dishub) Bontang dalam mengatur jalur keluar masuk RSUD Taman Husada Bontang.

Pasalnya, ia telah berulangkali mengingatkan terkait rumitnya alur keluar masuk kawasan tersebut. Berdasarkan pemberitaan dari Akurasi.id sebelumnya, ini merupakan ketiga kalinya ia menyampaikan aspirasi mengenai hal serupa pada rapat sidang paripurna DPRD Bontang.

Nursalam menyayangkan, karena hingga saat ini, belum ada tanda-tanda pergerakan dari dinas terkait untuk mengatasi masalah tersebut.

“Kembali lagi saya ingatkan kepada pemerintah, bahwa jalan tersebut perlu segera dilakukan pemulihan,” ungkapnya saat Rapat Paripurna ke-15 DPRD Bontang dalam rangka Penyampaian Nota Keuangan dan Raperda Kota Bontang tentang Perubahan APBD Tahun 2024, Senin (29/7/2024).

Politisi Partai Golongan Karya (Golkar) itu sebelumnya mengusulkan, jalur masuk rumah sakit plat merah tersebut, dikembalikan pada posisi sebelumnya. Yakni, di simpang tiga RSUD Taman Husada Bontang Jalan S Parman, Kelurahan Gunung Telihan, Kecamatan Bontang Selatan.

Sebab menurutnya, jalan masuk yang sekarang tergolong rumit. Karena pengendara yang menggunakan mobil harus mutar hingga ke Tugu Selamat Datang Bontang. Di mana, jarak tempuhnya sekitar lima menit, atau sejauh kurang lebih 800 meter.

“Kondisi ini menyulitkan pasien khususnya yang sedang dalam kondisi emergency,” kata dia kepada wartawan Akurasi.id.

Selain rumit, jalur itu tergolong berbahaya karena pengendara dari arah jalan poros Samarinda-Bontang yang sering laju.

Menanggapi hal itu, Wali Kota Bontang Basri Rase mengatakan akan segera memanggil dishub dan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) untuk membahas masalah tersebut.

“Besok akan langsung kami bahas bersama dinas terkait untuk solusi jalan di sana,” pungkasnya. (adv/dprdbontang/nur/uci)

 

Penulis: Nuraini
Editor: Suci Surya Dewi

Share This Article
Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *