Pembangunan Bandara IKN bakal menelan anggaran hingga Rp4,3 triliun. Dengan target pekerjaan selama satu tahun dan bisa dioperasikan secara penuh akhir tahun 2024.
Kaltim.akurasi.id, PPU – Hari kedua kunjungan kerjanya di Provinsi Kaltim, Rabu (1/10/2023). Presiden Joko Widodo kembali mengunjungi Ibu Kota Nusantara (IKN).
Dalam kesempatan itu, mereka meninjau progres pembangunan IKN dan melakukan groundbreaking sejumlah infrastruktur. Salah satunya, peresmian pembangunan Bandar Udara IKN, di Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU).
Bandara ini akan dibangun dengan anggaran sebesar Rp4,3 triliun dalam masa pengerjaan 2023-2024. Dengan target bisa beroperasi secara penuh pada Desember 2024. Meski uji coba sudah bisa dilakukan pada Juni 2024.
“Bandara ini akan menjadi bandara khusus yang digunakan untuk mendukung pelayanan kegiatan pemerintahan dan konektivitas di Ibu Kota Nusantara,” kata Presiden Jokowi saat melakukan groundbreaking pembangunan Bandar Udara Ibu Kota Nusantara di Penajam sebagaimana melansir laman resmi Pemprov Kaltim.
Presiden mengungkapkan, bandara ini dirancang memiliki panjang runaway 3.000 meter dan lebar 45 meter, taxy way 290 meter dan panjang apron 470 meter. Bandara ini juga akan memiliki jalan relokasi sepanjang 4 km. Dengan luas mencapai 347 hektare dan luas terminal penuh 7.350 m2.
Kehadiran Bandara Diharapkan Dukung Mobilitas untuk Percepatan Pertumbuhan IKN
Jarak Bandara IKN menuju Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) sekitar 35 km atau bisa ditempuh dalam waktu 45 menit melalui jalur eksisting.
Sementara, apabila menggunakan akses bandara jarak tempuh diperkirakan 18 menit dengan kecepatan 40km/jam dan 80 km/jam melalui jalan bebas hambatan.
“Saya yakin Bandara IKN akan meningkatkan daya saing, mendorong pertumbuhan ekonomi dan mendukung pengembangan potensi daerah. Serta, mengakselerasi pembangunan yang sedang berproses,” paparnya.
Kehadiran bandara ini diharapkan dapat mendukung aksesibilitas dan mobilitas serta mempercepat pertumbuhan IKN. Mengingat, banyak arus barang dan orang menuju IKN.
“Dengan mengucapkan bismillahirrahmanirrahim, pada pagi hari ini pembangunan Bandar Udara Ibu Kota Nusantara secara resmi saya nyatakan dimulai,” pungkasnya.
Sebagai informasi, badara ini akan mampun didarati pesawat berbadan lebar jenis Airbus A300 dan A380. (adv/diskominfokaltim)
Penulis: Pewarta
Editor: Devi Nila Sari