Melihat potensi peluang investasi di PPU, DPMPSTP PPU akan meningkatkan promosinya. Sejauh ini, salah satu strategi yang telah dilakukan DPMPTSP PPU yakni dengan penyusunan peta potensi daerah.
Kaltim.akurasi.id, Penajam – Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Hadi Saputro menegaskan akan meningkatkan promosi terkait potensi dan peluang investasi di Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU).
Hadi mengungkapkan pada tahun ini, pihaknya telah mengajukan anggaran untuk kebutuhan promosi sebanyak dua kali lipat. Meskipun, lanjutnya, pihaknya mengusulkan untuk perencanaan promosi sebanyak empat kali lipat.
“Tetapi kami tetap akan memaksimalkan promosi ini dengan menggali potensi strategis PPU yang telah kami petakan tahun sebelumnya,” ujar Hadi Saputro kepada Akurasi.id, belum lama ini.
Hadi Saputro mengungkapkan bahwa meskipun terbatas anggaran, DPMPTSP berhasil menggelar promosi dua kali di tingkat nasional. Hal ini menjadi langkah awal yang penting untuk meningkatkan profil dan kesadaran akan potensi investasi di PPU.
“Memang tahun lalu kami tidak mempunyai anggaran untuk melakukan promosi. Namun Alhamdulillah kita bisa melakukan promosi 2 kali di level nasional,” katanya.
Salah satu strategi yang telah dilakukan dengan penyusunan peta potensi daerah. Kata dia, ini tidak hanya menjadi panduan bagi pemerintah daerah. tetapi juga menjadi alat yang efektif dalam promosi potensi investasi di PPU.
Potensi strategis PPU yang telah dipetakan sebelumnya akan menjadi dasar dalam mengarahkan investasi ke sektor-sektor yang dianggap prioritas. Seperti infrastruktur, energi, perumahan, dan sektor lainnya akan menjadi fokus utama dalam menarik investasi baru ke daerah ini.
Hadirnya Ibu Kota Nusantara (IKN) di Kalimantan Timur (Kaltim) ini, khususnya PPU membuka peluang yang cukup strategis untuk menghadirkan investor yang harus dimaksimalkan.
“Potensi investasi di PPU semakin terbuka lebar dengan hadirnya IKN. Jadi akan kita manfaatkan momentum ini dengan sebaik-baiknya,” terangnya.
Kendati demikian, dia menegaskan, upaya meningkatkan investasi bukanlah tanggung jawab DPMPTSP semata. Diperlukan sinergi antar instansi dalam menciptakan ekosistem investasi yang kondusif dan berkelanjutan.
“Investasi tidak hanya tentang proses izin, tetapi juga tentang menciptakan lingkungan yang mendukung pertumbuhan bisnis. Kepastian keamanan, ketersediaan infrastruktur yang memadai, dan layanan dasar yang baik sangat penting dalam menarik investor,” jelasnya.
Dalam rencana investasi tahun ini, PPU diproyeksikan akan menerima masuknya perusahaan gas dan sektor permukiman. Hal ini menjadi indikasi positif atas potensi ekonomi daerah tersebut yang semakin menarik bagi investor.
“Tahun ini rencana investasi yang akan masuk ada perusahaan gas, kemudian permukiman,” tandasnya. (adv/diskominfoppu/zul/uci)
Penulis: Muhammad Zulkifli
Editor: Suci Surya Dewi