Selasa , Januari 21 2025
Kembali ke Lokasi Lama, BW Sepakat Jika Pasar Tamrin Dipindah
Anggota Komisi II DPRD Bontang Bakhtiar Wakkang. (Nuraini/Akurasi.id)

Kembali ke Lokasi Lama, BW Sepakat Jika Pasar Tamrin Dipindah

Loading

BW Sebut Pemindahan Pasar Tamrin Tidak Menggunakan Kajian yang Komprehensif

Kaltim.akurasi.id, Bontang – Pedagang di Pasar Taman Rawa Indah (Tamrin) Kecamatan Bontang Selatan dan Pasar Citra Mas Loktuan Bontang Utara kini menghadapi polemik yang sama. Yakni sepinya pembeli yang menyebabkan pedagang merugi sejak direlokasi ke bangunan pasar yang baru.

Anggota Komisi II Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Bontang Bakhtiar Wakkang pun menanggapi keluhan tersebut. Dia mengatakan pemerintah perlu untuk mengadakan dialog dengan pedagang untuk mendengarkan keluh kesah mereka.

“Dicarikan solusi sesuai apa yang menjadi kendala dan kebutuhan mereka. Karena pemerintah itu kan tugasnya melayani masyarakat,” ungkapnya kepada wartawan Akurasi.id, Sabtu (6/7/2024).

Jasa SMK3 dan ISO

Tak hanya itu, dia juga berharap pemerintah juga memastikan agar para pedagang tidak melanggar aturan yang ada. Seperti berdagang di pinggir jalan.

Terkait rencana pemerintah yang akan kembali memindahkan para pedagang Pasar Tamrin ke lokasi yang baru, yakni di tempat sebelumnya, pria yang akrab disapa BW itu mengaku setuju.

“Saya setuju. Karena menurut saya dari awal pemindahan Pasar Tamrin itu tidak menggunakan kajian yang komprehensif,” ucap BW.

Menurutnya, hal itu perlu dikaji ulang untuk mengembalikan fungsi pasar. Sebab, konsep bangunan sekarang ia nilai tidak cocok digunakan sebagai pasar yang menjual seperti ikan, daging, dan sayur-sayuran.

Akan tetapi bangunan tersebut, kata BW, masih bisa tetap dimanfaatkan seperti pasar dengan konsep lain. Seperti berjualan pakaian atau jenis jualan Usaha Menengah Kecil Micro (UMKM) lainnya yang lebih sesuai.

“Mungkin bisa tetap dipergunakan untuk UMKM, atau dijadikan seperti supermarket,” sambungnya.

Politisi Partai Nasdem itu juga berharap pemerintah lebih serius memperhatikan kondisi para pedagang dikedua pasar tersebut.

Baca Juga  Langkah Cepat Pemkot Bontang Menindaklanjuti Penataan Pegawai Non-ASN

“Kasian kan, banyak dari mereka yang terpaksa menutup usaha mereka. Karena penjualannya semakin sepi, tentunya hal itu berdampak besar terhadap perekonomian mereka,” tuturnya.

Apalagi, jika sudah sampai ada anak pedagang yang harus putus sekolah akibat tidak punya biaya, perceraian akibat terlilit hutang, dan lainnya.

“Banyak dari mereka yang mengajukan modal pinjaman, akan tetapi karena dagangannya sepi jadi barangnya tidak laku dan busuk. Akhirnya mereka jadi terjebak hutang,” tutupnya. (adv/dprdbontang/nur/uci)

 

Penulis: Nuraini
Editor: Suci Surya Dewi

cek juga!

Kritik Rencana Retribusi Stadion Lang-Lang, Rustam: Fasilitas Dulu Perbaiki, Baru Retribusi

Kritik Rencana Retribusi Stadion Lang-Lang, Rustam: Fasilitas Dulu Perbaiki, Baru Retribusi

Dewan minta rencana penarikan retribusi Stadion Lang-Lang dievaluasi. Dengan pertimbangan, dahulukan perbaikan fasilitas. Kaltim.akurasi.id, Bontang …

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

.pvc-stats-icon { display: none !important; } .single-post-thumb { display: inline !important; } .advads-edit-appear { display: none !important; } .advads-edit-bar { display: none !important; } #sidebar { display: none !important; } .widget { display: none !important; } .widget-container { display: none !important; } .widget { clear: both; margin-bottom: 25px; display: none !important; } #sidebar .widget-container { display: none !important; } .iklan_dalamteks { display: none !important; }