Pembinaan Sepak Bola Usia Dini di Kaltim Meningkat, Lebih dari 300 SSB Tersebar di Daerah

Devi Nila Sari
33 Views
Kepala Bidang Pengembangan Prestasi Dispora Kaltim, Rasman Rading, ketika diwawancarai. (Istimewa)

Perkembangan sepak bola di Kaltim menunjukkan perkembangan pesat. Hal ini terlihat dari keberadaan lebih dari 300 SSB tersebar di daerah.

Kaltim.akurasi.id, Samarinda – Sepak bola di Kalimantan Timur (Kaltim) menunjukkan perkembangan yang cukup pesat, khususnya dari sisi pembinaan usia dini. Saat ini, tercatat kurang lebih dari 300 klub atau sekolah sepak bola (SSB) aktif tersebar di berbagai kabupaten dan kota di Kaltim.

Kepala Bidang Pengembangan Prestasi Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kaltim, Rasman Rading menyebut, peningkatan jumlah klub usia dini ini menjadi indikator positif bagi masa depan sepak bola di Tanah Benua Etam, nama lain Kaltim. Menurutnya, SSB memiliki peran penting sebagai fondasi utama dalam pembinaan atlet muda secara berjenjang dan terstruktur.

“Sepak bola di Kaltim saat ini sudah memiliki lebih dari 300 klub usia dini atau SSB. Ini jadi bukti bahwa pembinaan mulai berjalan baik di daerah,” kata dia.

Maraknya pembentukan SSB ini juga mendorong Dispora Kaltim bersama Asprov PSSI dan stakeholder lainnya, untuk terus menggelar kejuaraan berjenjang. Seperti turnamen Soeratin U-13 dan U-15 yang telah digelar di berbagai kabupaten dan kota.

Rasman menyebut, beberapa daerah sudah menyelesaikan kegiatan tersebut, termasuk Kutai Kartanegara (Kukar) yang baru saja menutup turnamennya.

“Baru saja kami tutup kegiatan di Kukar. Bontang dan Berau juga sudah berjalan, meski saya belum sempat hadir langsung. Tapi ini menunjukkan antusiasme dan komitmen daerah dalam mendukung pembinaan,” tambahnya.

Dispora Kaltim pun terus mendorong kolaborasi antara pemerintah daerah, klub, dan sekolah-sekolah untuk meningkatkan kualitas pelatihan dan kompetisi. Ia berharap dengan pembinaan yang konsisten sejak usia dini, Kaltim dapat mencetak lebih banyak talenta sepak bola yang mampu bersaing di level nasional bahkan internasional.

“Kalau pembinaan usia dini kita kuat, prestasi akan mengikuti,” pungkasnya. (Adv/disporakaltim/zul)

Penulis: Muhammad Zulkifli
Editor: Devi Nila Sari

Share This Article
Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *