Pemuda Kaltim Diajak Jadi Garda Terdepan Jaga Kondusivitas Pilkada di Medsos

Fajri
By
7 Views
Foto: Plh. Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kalimantan Timur, Ahmad Firdaus Kurniawan, saat memberi sambutan. (Yasinta Erikania Daniartie/Akurasi.id)

Pemuda Kaltim diajak jadi garda terdepan jaga kondusivitas Pilkada! Kesbangpol Kaltim ingatkan pentingnya literasi media sosial untuk cegah hoaks dan ujaran kebencian.

Kaltim.akurasi.id, Samarinda – Pemilihan kepala daerah (pilkada) serentak yang akan digelar pada 27 November mendatang menjadi sorotan penting di tengah masyarakat, terutama bagi para pemuda.

Plh. Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kalimantan Timur, Ahmad Firdaus Kurniawan, mengingatkan pentingnya pemuda berperan aktif dalam menjaga kondusivitas melalui media sosial.

Ia menegaskan, media sosial yang kerap dimanfaatkan sebagai sarana kampanye oleh para pasangan calon, dapat memberikan pengaruh besar, baik positif maupun negatif.

“Media sosial tak dapat dihindari sebagai sarana kampanye yang efektif. Namun, ada dua sisi yang perlu diperhatikan. Bila digunakan dengan baik, media sosial akan konstruktif. Sebaliknya, bisa menjadi destruktif jika disalahgunakan,” ujarnya di Samarinda pada Jumat (25/10/2024?.

Menurutnya, peran media sosial sangat dominan dalam menarik perhatian pemilih, terutama generasi muda yang lebih akrab dengan teknologi. Kehadiran debat kandidat yang semakin ramai disorot media turut membuat masyarakat lebih mengenal visi-misi para calon.

Pria yang karib disapa Firdaus ini juga mengungkapkan kekhawatirannya terhadap penyalahgunaan media sosial, terutama untuk penyebaran berita bohong, ujaran kebencian, serta kampanye hitam.

Fenomena ini dapat merusak tatanan demokrasi dan berpotensi menimbulkan perpecahan di tengah masyarakat. Ia menegaskan pentingnya peran pemuda dalam menyaring informasi dan menghindari penyebaran konten negatif.

“Penyebaran berita hoaks dan ujaran kebencian harus kita hindari. Saya berharap pemuda bisa menjadi agen perubahan dengan menyebarkan konten dan narasi positif untuk menjaga kondusivitas daerah,” tambahnya. (Adv/diskominfokaltim/yed)

Penulis: Yasinta Erikania Daniartie

Share This Article
Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *