Lomba Pengolahan Ikan akan digelar pada 5 Maret mendatang dalam rangka rangkaian HUT ke-22 PPU. Kegiatan yang diinisiasi Dinas Perikanan PPU dan PKK ini berharap kegiatan tersebut dapat mengurangi angka stunting anak.
Kaltim.akurasi.id, Penajam – Sebagai rangkaian perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-22 Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU), Dinas Perikanan berkolaborasi dengan Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (PKK) menggelar Lomba Pengolahan Ikan yang akan dilaksanakan 5 Maret mendatang.
Kepala Dinas Perikanan PPU Rozihan Asward mengatakan tujuan dari kegiatan ini untuk memberikan edukasi kepada masyarakat tentang berbagai cara mengolah ikan. Dia menjelaskan bahwa melalui lomba ini, pihaknya berharap masyarakat dapat belajar mengolah ikan dengan beragam cara. Sehingga dapat meningkatkan pendapatan masyarakat dari hasil perikanan lokal.
“Tujuan utamanya untuk memberikan edukasi kepada masyarakat tentang pentingnya mengolah ikan dengan cara yang bervariasi. Sehingga dapat meningkatkan nilai tambah dari hasil perikanan lokal,” kata Rozihan Asward saat diwawancarai wartawan Akurasi.id, belum lama ini.
Mantan Kepala Dinas Pertanian PPU itu menyebut selain memberikan edukasi tentang cara mengolah ikan, kegiatan ini juga diharapkan dapat menjadi sarana untuk mengurangi angka stunting di kalangan anak-anak.
“Lomba pengolahan ikan ini juga merupakan bagian dari upaya untuk mengurangi stunting. Dengan memperkenalkan berbagai hidangan ikan yang bergizi kepada masyarakat, diharapkan dapat membantu meningkatkan asupan gizi anak-anak sehingga dapat mencegah stunting,” tambahnya.
Lebih lanjut, Rozihan Asward menyampaikan bahwa kegiatan ini juga merupakan langkah untuk mengajarkan masyarakat agar tidak bergantung sepenuhnya pada ikan laut sebagai sumber protein. Dengan mengolah ikan hasil perikanan lokal secara kreatif, diharapkan masyarakat dapat menemukan alternatif sumber protein yang berkualitas dan terjangkau.
“Kegiatan ini juga merupakan upaya untuk mengajarkan masyarakat agar tidak bergantung sepenuhnya pada ikan laut sebagai sumber protein. Dengan mengolah ikan hasil perikanan lokal secara kreatif, diharapkan masyarakat dapat menemukan alternatif sumber protein yang berkualitas dan terjangkau,” pungkasnya. (adv/diskominfoppu/zul/uci)
Penulis: Muhammad Zulkifli
Editor: Suci Surya Dewi