SMPN 2 Bontang Terapkan Program Inklusi, Kadisbud Berharap Seluruh Sekolah Bisa Menerapkan

Suci Surya
113 Views

Program inklusi diterapkan di SMPN 2 Bontang bertujuan agar sekolah tersebut dapat menjadi Center of Excellence untuk Kota Taman.

Kaltim.akurasi.id, Bontang – Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) 2 Kota Bontang akan menerapkan program inklusi untuk Anak Berkebutuhan Khusus (ABK).

Hal tersebut diungkapkan Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Bontang Bambang Cipto Mulyono, saat ditemui usai rapat kerja bersama Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Bontang.

Untuk diketahui, sekolah inklusi merupakan sekolah reguler yang menyatukan anak-anak dengan dan tanpa berkebutuhan khusus dalam satu lingkungan pendidikan. Sekolah inklusi memberikan kesempatan kepada semua peserta didik untuk mengikuti proses belajar mengajar bersama-sama.

Katanya program ini akan melakukan penambahan sarana dan prasarana (sarpras) yang saat ini sedang dibangun. Pihaknya juga akan memberikan pembimbingan kepada para guru di sekolah untuk memaksimalkan program tersebut.

“Meskipun terbatas, seluruh guru di sana juga sudah dilakukan bimbingan teknis terkait anak berkebutuhan khusus,” ungkapnya kepada wartawan Akurasi.id, belum lama ini.

Tak hanya kepara guru, kata dia, pihaknya juga akan melakukan penerapan dalam memperlakukan ABK kepada seluruh warga sekolah. Termasuk siswa, komite sekolah, hingga orang tua siswa agar memahami dan bisa menerima anak berkebutuhan khusus.

“Penerapan ini bertujuan agar seluruh warga sekolah bisa memahami bagaimana memperlakukan teman-teman ABK dan ini perlu proses yang bertahap,” terangnya.

Guru SMPN 2 Bontang Mendapat Bimbingan Teknis untuk Program Sekolah Inklusi

Dia menambahkan salah satu sekolah yang menerapkan program inklusi yakni SMPN 2 Bontang. Sekolah yang terletak di Jalan Ir H Juanda, Kelurahan Tanjung Laut, Kecamatan Bontang Selatan ini mengirimkan 5 guru untuk mengikuti bimbingan teknis untuk memperdalam ilmu terkait penanganan siswa ABK. Dimana program dari Pemerintah Kota Bontang melalui Disdikbud Bontang ini memberikan tugas belajar guru terkait selama 4 bulan.

“Program ini bertujuan agar SMPN 2 Bontang dijadikan sebagai Center of Excellence untuk Kota Bontang. Sehingga harapannya agar seluruh sekolah di Bontang bisa menerapkan hal yang sama,” tutupnya.

Diketahui ada 12 sekolah lainnya di Kota Bontang yang sudah layak menerapkan program inklusi untuk ABK mulai dari TK hingga SMA. Untuk jenjang SD, salah satunya SDN 003 Bontang Utara yang sudah menjadi sekolah inklusi sejak 2011. (adv/disdikbudbontang/dwi/uci)

Penulis: Dwi Kurniawan Nugroho
Editor: Suci Surya Dewi

Share This Article
Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Menu Vertikal
Menu Sederhana
#printfriendly .related-sec { display: none !important; } .related-sec { display: none !important; } .elementor-2760 .elementor-element.elementor-element-0f8b039 { --display: none !important; } .elementor-2760 { display: none !important; }