Lapas Tenggarong Juara 3 Lomba Tari Jepen Festival Miskat dan Lomba Tari Jepen 2024 di Kabupaten Kutai Kartanegara.
Kaltim.akurasi.id, Samarinda – Semangat pantang menyerah dan kekompakan tim mengantarkan Lapas Kelas IIA Tenggarong meraih prestasi membanggakan. Enam orang pegawainya, yaitu Risak, Yusuf, Yudi, Hartedi, Wayan, dan Josua, berhasil menyabet gelar Juara 3 dalam kategori Tari Jepen pada Festival Miskat dan Lomba Tari Jepen 2024.
Festival yang berlangsung dari tanggal 16 hingga 20 Juli 2024 ini merupakan acara tahunan yang diselenggarakan oleh Dinas Pariwisata Kutai Kartanegara (Kukar). Bekerja sama dengan Tim Penggerak PKK Kutai Kartanegara.
Digelar sebagai upaya untuk mendongkrak sektor pariwisata dan kegiatan ekonomi di Kutai Kartanegara. Festival ini juga bertujuan untuk melestarikan budaya lokal, seperti baju miskat, tari jepen, dan makanan khas Kutai.
Selain itu, festival ini juga menjadi wadah untuk menjalin silaturahmi antar instansi. BUMN, BUMD, TP PKK kecamatan se-Kabupaten Kukar, dan Dharma Wanita persatuan OPD.
Lapas Kelas IIA Tenggarong menjadi salah satu peserta yang turut menyemarakkan festival ini dengan mengikuti lomba tari jepen. Tim tari jepen Lapas Tenggarong terdiri dari para pegawai yang memiliki kecintaan dan dedikasi tinggi terhadap seni tari tradisional.
Mereka telah berlatih dengan tekun selama berminggu-minggu, bahkan di sela-sela kesibukan pekerjaan mereka di lapas. “Kami sangat senang dan bangga atas pencapaian ini,” ujar Risak, salah satu anggota tim tari jepen Lapas Kelas IIA Tenggarong.
“Ini merupakan bukti bahwa pegawai lapas tidak hanya cakap dalam menjalankan tugasnya. Tetapi juga memiliki talenta dan kemampuan di bidang lain,” sambungnya.
Prestasi Petugas Lapas Diapresiasi
Keberhasilan ini tak lepas dari dukungan penuh Kalapas Kelas IIA Tenggarong, Agus Dwirijanto. Ia memberikan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada keenam pegawai tersebut atas prestasi mereka.
“Saya sangat bangga dengan mereka,” ujarnya.
“Pencapaian ini menunjukkan bahwa pegawai lapas memiliki potensi yang luar biasa. Saya harap ini dapat menjadi motivasi bagi pegawai lapas lainnya untuk terus berkarya dan berprestasi,” pungkasnya.
Tari Jepen merupakan salah satu tari tradisional dari Suku Kutai Kalimantan Timur yang banyak dipengaruhi oleh kebudayaan Melayu dan Islam. Tarian ini terkenal dengan gerakannya yang dinamis, atraktif, energik, dan bersahaja.
Tari Jepen biasanya dibawakan oleh sekelompok penari yang menggunakan properti berupa kain dan seraong. Gerakan dasar tari jepen yang dikreasikan dengan apik menciptakan suasana yang riuh dan meriah. (*)
Penulis: Yasinta Erikania Daniartie
Editor: Devi Nila Sari