Disdikbud Kaltim Sukses Gelar Lomba Kampanye Stunting

Fajri
By
8 Views
Kepala Disdikbud Kaltim, Muhammad Kurniawan saat memberikan sambutan. (Muhammad Zulkifli/Akurasi.id)

Lomba kampanye stunting yang digelar Disdikbud Kaltim ini tidak hanya menjadi wahana untuk mengedukasi tentang stunting, tetapi juga membuka peluang untuk pengembangan kegiatan yang lebih besar lagi.

Kaltim.akurasi.id, Samarinda – Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kaltim sukses menyelenggarakan kompetisi kampanye stunting yang melibatkan siswa SMA di berbagai kategori, mulai dari lomba vlog, TikTok, video layanan iklan, desain poster, hingga desain logo terkait pencegahan stunting.

Langkah Disdikbud Kaltim dalam menggelar kompetisi ini tidak hanya menjadi wahana untuk mengedukasi tentang stunting, tetapi juga membuka peluang untuk pengembangan kegiatan yang lebih besar lagi yang dapat melibatkan lebih banyak individu dalam upaya pencegahan stunting secara nasional.

Kepala Disdikbud Kaltim, Muhammad Kurniawan menjelaskan, tujuan penyelenggaraan kompetisi ini adalah untuk memberikan edukasi kepada siswa dan siswi di SMA seputar pencegahan angka stunting di Kaltim, yang masih berada di atas angka nasional.

“Dengan melibatkan siswa dalam kompetisi ini, kami berharap dapat meningkatkan kesadaran seputar stunting di lingkungan sekitar mereka,” ungkap Kurniawan, Selasa (22/11/2023).

Keberhasilan kampanye kompetisi nasional ini menjadi landasan untuk rencana lanjutan dari Disdikbud Kaltim. Kurniawan bilang, pihaknya berencana untuk mengadakan kegiatan yang lebih besar lagi, bahkan mempertimbangkan skala nasional jika memungkinkan di masa mendatang.

“Dalam setiap kegiatan yang kami lakukan, ada visi dan tujuan untuk menyebarkan pemahaman yang lebih luas. Kami berencana untuk menggelar kegiatan yang lebih besar lagi, mungkin sampai skala nasional jika memungkinkan,” jelasnya.

Untuk itu, Disdikbud Kaltim menjalin kolaborasi dengan Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) serta melibatkan semua pihak terkait dalam penyelenggaraan kompetisi ini.

“Kami berharap, melalui kompetisi ini, peserta dapat menjadi agen perubahan dengan mengedukasi masyarakat sekitar tentang pentingnya pencegahan stunting,” tutur Kurniawan. (adv/disdikbudkaltim/zul).

Penulis: Muhammad Zulkifli
Editor: Redaksi Akurasi.id

Share This Article
Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *