
Dewan mendukung sistem parkir digital di Pasar Pagi. Sebagai upaya transparansi, pencegahan kebocoran PAD, dan sistem yang lebih efisien.
Kaltim.akurasi.id, Samarinda – DPRD Samarinda memberikan dukungan penuh terhadap dinas perhubungan (Dishub) yang kini tengah menyiapkan sistem parkir untuk Pasar Pagi. Tidak lagi menggunakan sistem sebelumnya yang bersifat manual, kini pusat perbelanjaan tersebut menggunakan sistem parkir digital, tap in dan tap out.
Saat ini, pihaknya pun tengah melakukan pemilihan vendor dengan sistem terbuka. Setiap perusahaan parkir yang memenuhi syarat dapat mengikuti seleksi ini, baik dari perusahaan lokal hingga nasional.
Anggota Komisi III DPRD Samarinda Maswedi mengingatkan, jika pemilihan harus dilakukan melalui seleksi ketat.
“Jangan sampai nanti cuma formalitas, kemudian juga pemenangnya dibuat karena ada hal tertentu,” tuturnya.
Baca Juga
Menurutnya, pemilihan operator parkir harus berdasarkan indikator yang jelas dan terukur, seperti kepatuhan terhadap kewajiban pajak, rekam jejak pengelolaan parkir, kemampuan digitalisasi sistem, serta kesiapan finansial dalam menyediakan peralatan operasional.
Selain itu, sistem parkir modern di Gedung Pasar Pagi harus selaras dengan visi Pemerintah Kota (Pemkot) Samarinda dalam meningkatkan pendapatan asli daerah (PAD).
Dirinya pun berharap, dengan penerapan pola serupa seperti manajemen parkir digital, sistem parkir dapat berjalan lebih efisien, transparan, dan aman dari kebocoran pendapatan.
Baca Juga
Selanjutnya, ia juga mewanti-wanti operator yang terpilih nantinya harus memperhatikan keberadaan juru parkir, agar tetap diberdayakan secara layak di bawah pengawasan profesional.
“Tentunya, pelibatan berbagai lapisan masyarakat diharapkan dapat menghasilkan capaian sesuai dengan harapan Pemkot Samarinda, yakni agar sistem perparkiran di Pasar Pagi dapat berjalan lebih baik, tertib, dan optimal dalam pengelolaannya,” pungkasnya. (Adv/dprdsamarinda/yed)
Penulis: Yasinta Erikania Daniartie
Editor: Devi Nila Sari