Dana KONI Bontang ke Porprov Susut Jadi Rp 2 Miliar, Begini Respon Ketua DPRD

kaltim_akurasi
4 Views
Ketua DPRD Bontang, Andi Faiz tak bisa berbuat apa-apa atas susutnya dana KONI untuk Porprov Kaltim. (ist)

Dana KONI Bontang untuk berangkat ke Porprov Kaltim hanya tersedia Rp 2 Miliar. Susutnya dana KONI Bontang ini pengaruhi jumlah atlet yang berangkat.

Akurasi.id, Bontang – Kondisi cabang olahraga (cabor) Bontang yang akan berlaga di ajang Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) VII, di Berau pada November mendatang harus menemui kendala.

Hal ini lantaran anggaran yang telah diusulkan Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kota Bontang, menyusut dari Rp 6 miliar menjadi Rp 2 miliar.

Kondisi tersebut mendapat perhatian dari Ketua DPRD, Andi Faizal Sofyan Hasdam. Ia mengaku tak bisa berbuat apa-apa, atas melorotnya anggaran atlet Bontang yang akan bertanding di Porprov di Berau.

Menurut Andi Faiz, kurangnya anggaran operasional berimbas pada jumlah atlet yang diberangkatkan untuk bertanding ke Porprov Berau.

Sebenarnya, sejak awal Politisi Golkar ini mengaku sudah mendorong agar pemkot mengucurkan anggaran sesuai kebutuhan jumlah atlet masing-masing cabang olahraga (Cabor). Namun disayangkan saat paripurna, anggaran untuk KONI memberangkatkan atlet ke Berau hanya Rp 2 miliar. Menurutnya, setelah beberapa kali rapat, usulan anggaran selalu turun hingga akhirnya disepakati Rp 2 miliar.

“Sudah kami usulkan agar anggaran kontingen Bontang sesuai dengan permintaan KONI, paling tidak mendekati. Namun, hasilnya pemkot hanya menyetujui Rp 2 miliar saja,” ujar Andi Faiz, Rabu (19/10/2022).

Meski begitu, pria yang kerap disapa Bang Faiz ini pun meminta agar KONI Bontang tetap menguatkan kontingen Bontang, dengan menyesuaikan kemampuan anggaran.

Karenanya Bang Faiz mengapresiasi langkah KONI, untuk memangkas sejumlah atlet yang berangkat sebagai keputusan yang tepat. Sebab hal itu menjadi satu-satunya solusi.

Ditanya alasan penganggaran lebih kecil dari porprov sebelumnya, Bang Faiz pun mengaku tidak mengetahui dasar pemkot harus menganggarkan dengan nominal kecil.

“Meskipun anggarannya tidak sesuai permintaan, namun kami harap para atlet Bontang yang berlaga tetap semangat dan dapat mengharumkan nama baik Bontang,” terangnya.

[irp]

Batasi Jumlah Atlet yang Berangkat

Sebelumnya, Ketua KONI Bontang, Aminullah menegaskan, anggaran untuk ajang 4 tahun sekali itu menyusut dari usulan semula.

Awalnya KONI Bontang mengusulkan anggaran Porprov ke-7 di Berau senilai Rp 6 miliar.

Namun pada proses pembahasan, pemkot dan DPRD menginformasikan jika anggaran yang diusulkan itu menyusut. Dari Rp 6 Milir turun ke angka Rp 5 miliar.

Untuk anggaran Rp 5 miliar, KONI sempat menyiapkan 46 Cabor yang akan berlaga di Berau.

Tetapi dalam rapat paripurna penetapan anggaran, ternyata DPRD dan Pemkot Bontang hanya menyetujui Rp 2 miliar.

Jadi mau tidak mau diatur skema baru dan batasi jumlah atlet yang berangkat.

“Mau  bagaimana lagi, anggarannya  terbatas, terpaksa kami batasi jumlah atlet yang berangkat,” ungkap Aminullah. (*)

Penulis: Rizky Jaya
Editor: Yusva Alam

Share This Article
Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *