Upaya licik seorang ibu rumah tangga untuk menyelundupkan sabu ke dalam Lapas IIA Tenggarong berhasil digagalkan oleh petugas wanita yang bertugas.
Kaltim.akurasi.id, Samarinda – Seorang wanita yang hendak menjenguk suaminya di Lapas IIA Tenggarong berhasil digagalkan upayanya menyelundupkan sabu-sabu. Berkat kewaspadaan petugas wanita bernama Rosita, satu paket sabu berhasil diamankan dari dalam dompet pengunjung pada Kamis (3/10/2024).
Kepala Lapas IIA Tenggarong, Suparman, mengapresiasi kinerja Rosita yang sudah tiga kali berhasil menggagalkan penyelundupan narkoba. Suparman menegaskan bahwa Lapas Tenggarong akan terus meningkatkan pengawasan untuk mencegah kejadian serupa terulang.
Kalapas bercerita, Hari itu, Rosita sedang mendapat tugas jaga. Saat seorang ibu rumah tangga berinisial RN datang, ia pun memeriksa pengunjung tersebut sebagaimana standar yang berlaku.
“Pada saat penggeledahan badan dilakukan, petugas melihat RN menggengam sebuah dompet kecil. Pada saat petugas memeriksa dompet tersebut, terdapat sabu berukuran plastik kecil sebanyak satu poket yang dibawanya,” terang Kalapas.
Baca Juga
Aksi ini pun segera dicegah. Rosita langsung berkoordinasi koordinasi dengan Kepala Kesatuan Pengamanan Lembaga Pemasyarakatan, Yudi Hari Yanto dan Kasi Kamtib, Tamrin.
Penemuan sabu ini langsung dilaporkan kepada pihak kepolisian Kukar untuk dilakukan penyelidikan lebih lanjut. Pihak kepolisian juga mengapresiasi kerja sama yang baik dari Lapas Tenggarong dalam upaya memberantas peredaran narkoba.
Apalagi, Rosita sudah berhasil melakukan 2 kali penggagalan narkotika jenis sabu yang terjadi pada tahun 2013 dan 2014. Atas keberhasilannya ini, Suparman memberikan apresiasi yang tinggi kepada Rosita.
Baca Juga
“Saya sangat mengapresiasi kinerja seluruh petugas, terutama Bu Rosita yang telah berhasil menggagalkan upaya penyelundupan narkoba ini,” ujarnya.
Lebih lanjut, Suparman menegaskan bahwa Lapas Kelas IIA Tenggarong akan terus meningkatkan pengawasan dan pemeriksaan terhadap seluruh barang yang masuk ke dalam lapas.
“Kami tidak akan memberikan kesempatan bagi siapapun untuk merusak lingkungan yang sudah kita bangun dengan susah payah,” tegasnya. (*)
Penulis: Yasinta Erikania Daniartie
Editor: Redaksi Akurasi.id
