Proses Pendataan Rampung, 10.490 Warga Bontang Pekan Depan Dapat BLT Rp250 Ribu

kaltim_akurasi
60 Views
Proses Pendataan Rampung, 10.490 Warga Bontang Pekan Depan Dapat BLT Rp250 Ribu
Kabid Perlindungan dan Jaminan Sosial, Dinsos PM Bontang, Muhammad Aspiannur. (Fajri/Akurasi.id)

Proses Pendataan Rampung, 10.490 Warga Bontang Pekan Depan Dapat BLT Rp250 Ribu. Nantinya, penyaluran BLT Rp250 ribu bagi warga terdampak Covid-19 itu, akan disalurkan Pemkot Bontang lewat pemerintah kelurahan.

Akurasi.id, Bontang – Proses pendataan Bantuan Langsung Tunai (BLT) untuk masyarakat terdampak pandemi Covid-19 di Kota Bontang sudah rampung. Dari data Dinas Sosial dan Pemberdayaan Masyarakat (Dinsos PM), calon penerima bantuan tunai Rp250 ribu ada sebanyak 10.490 Kepala Keluarga (KK).

Angka tersebut sudah final, usai melewati proses berkepanjangan. Mulai dari tahap validasi, pendataan baru, penapisan, hingga permohonan sanggah. Yang awalnya diusulkan 15.381 KK, kini merosot jadi 10.490 KK.

Kabid Perlindungan dan Jaminan Sosial, Dinsos PM Bontang, Muhammad Aspiannur mengatakan, saat ini data tersebut tengah di review pihak Inspektorat. Setelah proses review sudah rampung, kemungkinan pekan depan BLT Rp250 sudah akan dicairkan.

Sebagai informasi, data acuan tahap ke 3 tahun sebelumnya diusulkan 13.730 KK, kemudian dieliminasi 1.557 karena masuk kategori tidak layak. Pun terjadi penambahan usulan baru sebanyak 3.208 KK. Sehingga total usulan sebanyak 15.381 KK.

Usai melewati tahap penapisan, jumlah KK menjadi 10.481, setelah proses sanggahan, terdapat penambahan 9 KK. Hingga akhirnya data final sebanyak 10.490 KK. “Jumlah penerima BLT 2021 sebanyak 10.490,” jelasnya kepada Akurasi.id, Kamis (19/08/2021).

Artinya, ada sebanyak 4.900 KK yang dicoret dari daftar penerima. Pasalnya, calon penerima itu dinyatakan masuk kategori tidak layak. Adapun rinciannya, yakni 4.423 KK telah menerima bantuan dari pusat, dan 477 data ganda.

[irp]

Yang dimaksud tidak layak itu, ialah apabila calon penerima dinyatakan sudah meninggal atau pindah dari Kota Bontang, atau sudah dikatakan mampu. Nantinya, penyaluran bakal dilakukan melalui kelurahan setempat. Jadwal penerima akan diatur setiap kelurahan. Hal itu bertujuan untuk mencegah terjadinya kerumunan. “Nanti kelurahan yang akan atur jadwalnya,” katanya.

BLT Rp250 ribu tersebut akan menyasar masyarakat terdampak, seperti pedagang, penyandang disabilitas, dan lainnya. Dana bantuan tersebut diambil dari anggaran refocusing APBD Bontang sebesar Rp20 miliar, yang rencananya digunakan untuk penanganan Covid-19 Bontang. (*)

Penulis: Fajri Sunaryo
Editor: Redaksi Akurasi.id

Share This Article
Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Menu Vertikal
Menu Sederhana
#printfriendly .related-sec { display: none !important; } .related-sec { display: none !important; } .elementor-2760 .elementor-element.elementor-element-0f8b039 { --display: none !important; } .elementor-2760 { display: none !important; }