Kaltim Akurasi Info Berita Kaltim Terkini Hari Ini
Polres Bontang tengah menyelidiki dugaan kejanggalan kematian warga binaan Lapas Bontang setelah keluarga menemukan luka lebam di tubuh almarhum. Lima saksi, termasuk petugas lapas dan keluarga, telah diperiksa.
Kaltim.akurasi.id, Bontang – Kepolisian Resor (Polres) Bontang tengah menyelidiki dugaan kejanggalan dalam kematian seorang warga binaan Lapas IIA Bontang. Penyelidikan ini dilakukan setelah pihak keluarga melaporkan temuan luka lebam di tubuh almarhum, yang meninggal usai dilarikan ke RSUD Taman Husada Bontang.
Kapolres Bontang, AKBP Alex Frestian Lumban Tobing, mengungkapkan bahwa kasus ini telah memasuki tahap penyidikan. Hingga saat ini, lima orang saksi telah dimintai keterangan.
“Ada lima saksi yang sudah kami periksa, terdiri dari petugas lapas dan beberapa anggota keluarga,” ujarnya saat ditemui usai VCon Operasi Ketupat Mahakam 2025, Kamis (13/02/2025).
Terkait pemeriksaan medis, kepolisian terus berkoordinasi untuk memastikan penyampaian informasi secara transparan. Selain itu, pihaknya berencana memeriksa sejumlah warga binaan yang mengenal almarhum guna melengkapi keterangan yang telah dikumpulkan.
“Ke depannya, kemungkinan pemeriksaan akan diperluas ke warga binaan lainnya. Namun, untuk sementara, kami masih fokus pada petugas lapas dan pihak keluarga,” tambahnya.
Saat ini, Polres Bontang masih mendalami berbagai aspek dalam kasus ini guna mengungkap fakta yang sebenarnya.
“Kami berupaya mengumpulkan informasi selengkap-lengkapnya agar kasus ini bisa terungkap secara terang benderang. Informasi terbaru akan terus kami sampaikan,” jelasnya. (*)
Penulis: Dwi Kurniawan Nugroho
Editor: Redaksi Akurasi.id
