Suara Dentuman Disertai Kobaran Api Kagetkan Warga Sentosa, 6 Rumah Hangus Terbakar

kaltim_akurasi
2 Views
Tampak kebakaran yang terjadi di permukiman Jalan Sentosa, Samarinda, Minggu dini hari. (Istimewa)
Suara Dentuman Disertai Kobaran Api Kaget Warga Sentosa, 6 Rumah Hangus Terbakar
Tampak kebakaran yang terjadi di permukiman Jalan Sentosa, Samarinda, Minggu dini hari. (Istimewa)

Suara Dentuman Disertai Kobaran Api Kagetkan Warga Sentosa, 6 Rumah Hangus Terbakar. Akibat dari kebakaran itu, kerugian ditaksir mencapai ratusan juta. Sebanyak 36 jiwa yang terbagi dalam 9 kepala keluarga (KK) juga harus kehilangan tempat tinggal.

Akurasi.id, Samarinda – Kala warga sedang terlelap, kobaran api dengan cepatnya menghanguskan 6 bangunan di pemukiman padat penduduk Jalan Sentosa, Gang Hidayah, RT 72, dan Jalan Kenanga, RT 74, Kelurahan Sungai Pinang Dalam, Kecamatan Sungai Pinang, Samarinda pada pukul 03.50 Wita.

Para warga di sekitar kejadian yang sedang terjaga pun mendadak bangun usai mendengar suara sirene pemadaman kebakaran yang milintas. Ditambah kobaran api kagetkan warga. Saat itu sebagian warga langsung berusaha menyelamatkan barang berharga miliknya, sedangkan sebagian lainnya membantu anggota Damkar memadamkan api dengan air dan peralatan seadanya.

Salah seorang warga bernama Muslimin mengatakan, dirinya yang saat itu sedang terlelap, terbangun lantaran mendengar bunyi dentuman sebanyak 6 kali di lokasi bangunan terbakar. Namun beruntungnya karena lokasi rumahnya jauh dari kobaran api, iya memutuskan pergi ke area terbakar dan membantu memadamkan api dengan ember yang berisikan air tampungan milik warga.

“Saya inisiatif ikut bantu memadamkan, karena takut juga apinya merembet ke rumah warga lain dan bisa menuju ke rumah saya,” jelas Muslimin saat ditemui di lokasi kebakaran, Minggu (29/8/2021). “Memang ada suara dentuman tadi saya dengar, tapi enggak tahu dari rumah siapa,” imbuhnya.

Usai berjibaku selama 1 jam, pihak pemadaman yang menurunkan 15 unit tangki fire truck Disdamkar dan PMK relawan, dan 25 unit portable berhasil memadamkan kobaran api.

Wakil Komandan Disdamkar Samarinda Sunardi Siman merincikan, total area bangunan yang terbakar sebanyak 6 bangunan. Yakni di RT 72, 3 bangunan yang terbakar, masing-masing 1 unit rumah bertingkat dengan 2 lantai. 1 unit rumah tunggal dan 1 unit bangunan rumah bangsalan dengan 3 pintu.

“Api diduga berasal dari salah satu bangunan rumah bangsalan 3 pintu yang ditinggali FS, namun untuk memastikan penyebabnya masih didalami oleh pihak kepolisian,” ucap Sunardi

[irp]

Selain itu, musibah kebakaran itu menyebabkan 3 orang warga yang kondisinya sakit juga harus dievakuasi dari lokasi kebakaran. “Ada orang sakit juga, tapi langsung kami evakuasi ketempat yang aman,” terangnya.

Terkait kendala saat pemadaman, Sunardi menerangkan, minimnya sumber titik air di lokasi, dan kondisi rumah warga berada di pemukiman padat dan berdempetan. Mengakibatkan api dengan cepat menyebar. “Kendala di lapangan, titik air minim dan jarak rumah berdekatan,” bebernya.

[irp]

Mengenai kerugian material, Sunardi menyebut, angkanya mencapai ratusan juta rupiah. Diperhitungkan karena bangunan yang terbakar berjenis beton. Total warga yang kehilangan tempat tinggal sebanyak 9 KK atau 36 jiwa.

“Di RT 74 juga ada 3 bangunan yang terbakar, yaitu 2 unit bangunan ruko dan 1 unit bangunan rumah bertingkat 2. Luas area yang terbakar 30×20 meter persegi. Tapi untuk data pastinya masih menunggu data dari kelurahan setempat,” pungkasnya. (*)

Penulis: Muhammad Budi Kurniawan
Editor: Redaksi Akurasi.id

Share This Article
Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *