Skip to content
Kaltim Akurasi
  • News
    • Nasional
    • Kaltim
      • Bontang
      • Samarinda
      • Sangatta
      • PPU
    • Politik
    • Ekonomi
    • Hukum & kriminal
  • Humaniora
    • Pendidikan
    • Lingkungan
    • Sosial
    • Budaya
  • Lifestyle
    • Kuliner
    • Teknologi
    • Health
    • Otomotif
    • Generasi
  • Olahraga
  • Tutur
    • Puisi
    • Tokoh
    • Cerpen
    • Video
    • Visual
  • Opini
    • Tajuk Rencana
    • Kolom Kontributor
    • Surat Pembaca
  • Pariwara
    • Diskominfo Kaltim
    • Disdikbud Kaltim
    • DPMPTSP Kaltim
    • DPRD Kaltim
    • Diskominfo Samarinda
    • DPRD Samarinda
    • Diskominfo Bontang
    • DPRD Bontang
    • Disdikbud Bontang
    • DPMPTSP Bontang
    • RSUD Taman Husada Bontang
    • Bapenda Bontang
    • DPRD Kutim
    • Diskominfo Kutim
    • Diskominfo PPU
    • Society
Kaltim AkurasiKaltim Akurasi
Font ResizerAa
  • News
  • Humaniora
  • Lifestyle
  • Olahraga
  • Tutur
  • Opini
  • Pariwara
Search
  • News
    • Nasional
    • Kaltim
    • Politik
    • Ekonomi
    • Hukum & kriminal
  • Humaniora
    • Pendidikan
    • Lingkungan
    • Sosial
    • Budaya
  • Lifestyle
    • Kuliner
    • Teknologi
    • Health
    • Otomotif
    • Generasi
  • Olahraga
  • Tutur
    • Puisi
    • Tokoh
    • Cerpen
    • Video
    • Visual
  • Opini
    • Tajuk Rencana
    • Kolom Kontributor
    • Surat Pembaca
  • Pariwara
    • Diskominfo Kaltim
    • Disdikbud Kaltim
    • DPMPTSP Kaltim
    • DPRD Kaltim
    • Diskominfo Samarinda
    • DPRD Samarinda
    • Diskominfo Bontang
    • DPRD Bontang
    • Disdikbud Bontang
    • DPMPTSP Bontang
    • RSUD Taman Husada Bontang
    • Bapenda Bontang
    • DPRD Kutim
    • Diskominfo Kutim
    • Diskominfo PPU
    • Society
Have an existing account? Sign In
Follow US
© 2025 Foxiz News Network. Ruby Design Company. All Rights Reserved.
News

Sadis, Hanya Didesak Menikah, Anggota TNI di Balikpapan Bunuh Kekasihnya, Kini Tersisa Tulang Belulang

kaltim_akurasi
By
kaltim_akurasi
Bykaltim_akurasi
Follow:
Published: 16 April 2021 | 01:45
26 Views
Sadis, Hanya Didesak Menikah, Anggota TNI di Balikpapan Bunuh Kekasihnya, Kini Tersisa Tulang Belulang
Tampak jasad dari wanita berinisial RR seorang guru honorer yang diduga dibunuh oleh kekasihnya sendiri yang diketahui seorang anggota TNI di Balikapapn. (Istimewa)
Sadis, Hanya Didesak Menikah, Anggota TNI di Balikpapan Bunuh Kekasihnya, Kini Tersisa Tulang Belulang
Tampak jasad dari wanita berinisial RR seorang guru honorer yang diduga dibunuh oleh kekasihnya sendiri yang diketahui seorang anggota TNI di Balikapapn. (Istimewa)

Sadis, Hanya Didesak Menikah, Seorang TNI di Balikpapan Bunuh Kekasihnya, Kini Tersisa Tulang Belulang. Ironinya, terduga pelaku berekting begitu baik ketika ditanya keberadaan korban. Ia mengaku tidak tahu dan berpura-pura ikut mencari korban.

Akurasi.id, Samarinda – Entah bisikan setan apa yang merasuki pikiran MA (32). Anggota TNI berpangkat Prajurit Kepala (Praka) dari Satuan Yonif 600/R Kodam Mulawarman, itu diduga menjadi dalang di balik aksi pembunuhan terhadap kekasihnya sendiri RR (30). Ironinya, dugaan pembunuhan oleh MA terhadap guru honorer di salah satu Sekolah Dasar di Balikpapan itu, dilatarbelakangi masalah pernikahan.

Ya, RR selaku kekasih dari MA, diketahui belakangan meminta agar dinikahi. Permintaan yang kerap berulang dari korban, menyulut emosi MA. Hingga peristiwa pembunuhan itu pun tidak terelekan pada Maret 2021 lalu.

Berdasarkan informasi dihimpun media ini, terungkapnya kasus pembunuhan sadis itu, berawal saat jasad RR ditemukan menyisakan tulang belulang di Jalan Transad, KM 8, Balikpapan Utara, Senin (12/4/2021).

Sebagai orang dekat dari korban, MA menjadi orang yang paling dicurigai. Apalagi, sebelum korban dilaporkan menghilang hingga dengan ditemukan hanya tinggal tulang belulang, MA diketahui sempat menjalin komunikasi dan bertemu dengan korban.

Baca Juga

MBG Basi di SMAN 13 Samarinda
Makanan MBG Diduga Basi di SMAN 13 Samarinda
Bukit Pinang Langganan Banjir, RTRW Lama Masih Jadi Dalih Pemkot Samarinda
Samarinda Andalkan Penataan Sungai untuk Kurangi Risiko Banjir
Haaland Bikin MU Jadi Klub Komedi di Etihad

Namun saat itu MA malah menutupi perbuatannya dengan berpura-pura mencari keberadaan korban. Ibarat kata, sepandai-pandainya bangkai ditutupi, pasti tercium juga. Sepintar-pintarnya MA menyembunyikan kejahatannya, pada akhirnya tgerungkap juga.

Kapendam VI/Mulawarman, Letkol Inf Taufik Hanif yang turut menerima laporan itu, dengan sigap langsung mengamankan MA. Dia menegaskan, akan memecat MA dari satuannya jika hasil penyelidikan dan proses hukum menyatakan yang bersangkutan bersalah.

[irp]

Baca Juga

Liverpool Menang Berkat Penalti Salah
Burnley Tumbang di Detik Terakhir, Liverpool Menang Berkat Penalti Salah
Marquez Hanya Butuh Tiga Poin Lagi untuk Kunci Gelar Juara MotoGP 2025
Lobi ke Pusat Berbuah Manis, PPU Kantongi Rp100 Miliar untuk Infrastruktur
PN Samarinda Kabulkan Praperadilan E dan D Kasus KHDTK Unmul, Kuasa Hukum: Klien Kami Korban

“Saat ini MA akan mengikuti proses hukum sampai tuntas. Ancaman hukuman (berupa pemecatan sebagai anggota TNI) akan diberikan setelah (MA) mendapatkan hasil dari pengadilan nanti,” katanya.

Letkol Inf Taufik Hanif menjelaskan, motif pembunuhan ini dipicu desakan menikah yang terus diminta oleh RR. Hingga akhirnya, anggotanya tersebut merasa geram dan melakukan pembunuhan.

“Tersangka sudah lama merencanakan pembunuhan karena desakan menikah itu, padahal tersangka mau ikut Sekolah Calon Bintara Angkatan Darat (Secaba),” tutupnya.

Selain itu, sang ayah dari korban RR, bernama Kuswanto (62) yang mengetahui kejadian tersebut, tak menyangka anaknya menjadi korban pembunuhan. Apalagi pelakunya merupakan kekasih dari anaknya sendiri.

“Kata orang-orang, orangtuanya tidak mau punya menantu dari Kalimantan. Mereka sudah siapkan calon mantu sendiri,” kata Kuswanto.

Dia menyebut, bahwa sang anak sudah dinyatakan hilang sejak 1 Maret 2021. Namun MA mengaku bahwa tak melihat keberadaan RR sejak hendak bertolak ke Kelurahan Manggar untuk mengambil seragam persit.

Baca Juga

Reforma Agraria
Reforma Agraria Terlunta-lunta, Bupati PPU Minta BPN dan Bank Tanah Serius Selesaikan Sertifikat
Program Makanan Bergizi Gratis di PPU Dimulai November, Masih Tahap Persiapan Teknis
1.705 THL PPU Masih ‘Gantung’ Nasib, Menpan-RB dan BKN Jadi Penentu
Rangkap Jabatan Legislator di Kaltim: Sah di Aturan, Masalah di Etika

“Kata MA, hari Senin siang terakhir ia bertemu Rizki setelah mengambil seragam persit. Setelah mengambil seragam, MA mengaku Rizki menemui temannya. Jadi MA tidak mengantarkan pulang,” ucapnya.

[irp]

Hari berganti pekan, Kuswanto tak kunjung mendapat kabar. Ia pun melaporkan ke Polsek Balikpapan Utara, sehari setelahnya ia kembali melapor ke Polresta Balikpapan. Hingga akhirnya, pada Jumat 9 April 2021, MA disidik oleh POM. Pada Senin 12 April 2021, Kuswanto mendapat kabar bahwa anaknya telah ditemukan meninggal dan tinggal tulang belulang.

Rasa sedih dan marah menyelimuti pikiran Kuswanto. Terlebih ketika diketahui terduga pelaku adalah calon menantunya sendiri. Padahal, selama 43 hari RR menghilang, MA turut mencari keberadaan RR. MA pun sempat mendatangi lokasi RR dibuang dua minggu setelah ia melakukan pembunuhan di Jalan Transad, KM 8, Balikpapan Utara.

Tubuh RR yang diselimuti semak belukar tersebut dikuliti MA tanpa rasa kasihan dan menyisakan tulang belulang ketika ditemukan. Setelah ditemukan, tulang belulang RR pun dibawa ke Rumah Sakit Kanudjoso Djatiwibowo untuk dilakukan proses autopsi. Benar saja, hasil autopsi menunjukan tulang belulang tersebut adalah sisa jasad RR. (*)

Penulis: Muhammad Budi Kurniawan
Editor: Dirhanuddin

TAGGED:Guru Honorer DibunuhKasus PembunuhanKasus Pembunuhan di BalikpapanTNI Balikpapan Bunuh KekasihnyaTNI Bunuh Kekasihnya
Share This Article
Whatsapp Whatsapp Telegram Email Copy Link Print
Previous Article Pengakuan Tersangka Kasus Sengketa Lahan Berdarah di Palaran, dari Sakit Hati hingga Rencana Pembunuhan Pengakuan Tersangka Kasus Sengketa Lahan Berdarah di Palaran, dari Sakit Hati hingga Rencana Pembunuhan
Next Article Sah Jadi Wali Kota dan Wakil Wali Kota, Basri-Najirah Bidik 3 Program Besar di 100 Hari Kerja Sah Jadi Wali Kota dan Wakil Wali Kota, Basri-Najirah Bidik 3 Program Besar di 100 Hari Kerja
Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

8.5kFollowersLike
XFollow
5.5kFollowersFollow
YoutubeSubscribe
Trending News
Rakerda Tidar Kaltim, Gerindra Gaungkan Prabowo Subianto Maju Pilpres 2024

Rakerda Tidar Kaltim, Gerindra Gaungkan Prabowo Subianto Maju Pilpres 2024

Polda Metro Jaya

Demo Polda Metro Jaya Ricuh, Massa Desak Kapolri Mundur dan Tuntut Polisi Diadili

Kaltim Jadi Magnet Ekonomi, Kadin Pusat Soroti Kesiapan IKN dan Upaya Pemulihan Ekonomi di Masa Pandemi Covid-19

Kaltim Jadi Magnet Ekonomi, Kadin Pusat Soroti Kesiapan IKN dan Upaya Pemulihan Ekonomi di Masa Pandemi Covid-19

Vaksinasi Covid-19 Anak Usia 6-12 Tahun Dimulai Besok, Kaltim Tunggu Regulasi

Ekti Imanuel Inisiasi Forum Komunikasi BK se-Kaltim, Wadah Tingkatkan Kapasitas SDM BK Kabupaten/Kota

Ekti Imanuel Inisiasi Forum Komunikasi BK se-Kaltim, Wadah Tingkatkan Kapasitas SDM BK Kabupaten/Kota

Keprihatinan Hetifah Sjaifudian terhadap bahasa daerah di Kaltim mendorongnya untuk menjadikan bahasa daerah dalam mata pelajaran di sekolah. (Istimewa)

Bahasa Daerah Kaltim Terancam Punah, Hetifah: Wajib Masuk Mata Pelajaran

Konferensi pers yang dilakukan Komisi 1 DPRD Kaltim berkaitan intervensi unsur pimpiman di DPRD Kaltim dalam penetapan anggota Komisioner KPID Kaltim terpili. (Devi Nila Sari/Akurasi.id)

Orang “Titipan” Tak Jadi Komisioner KPID, Unsur Pimpinan DPRD Kaltim Disebut Lakukan Intervensi

Anggota Dewan Perwakilan Daerah Republik Indonesia (DPD RI RI Aji Mirni Mawarni. (Istimewa)

Kirim Pesan ke Wamen PUPR, Aji Mawar: Pembangunan Fly Over Muara Rapak Mendesak

Warga Muara Badak Kepergok Curi Kabel Tembaga Pertamina, Terancam 7 Tahun Tidur di Penjara

Warga Muara Badak Kepergok Curi Kabel Tembaga Pertamina, Terancam 7 Tahun Tidur di Penjara

Wakil Ketua DPRD Kaltim Seno Aji saat diwawancarai awak media terkait pengesahan RUU IKN - Akurasi.id

Wakil Ketua DPRD Kaltim Sebut Pengesahan RUU IKN Terburu-buru

- Advertisement -
Ad image
Related News
Perpanjangan IUP Batu Bara
Lingkungan Samarinda

Samarinda Tutup Pintu Perpanjangan IUP Batu Bara: Akhir Era Tambang di Kota Tepian?

Bongkar Bantaran Sungai Karang Mumus
Samarinda

Samarinda Tekan Kawasan Kumuh, Fokus Bongkar Bantaran Sungai Karang Mumus

Terminal Sungai Kunjang
Samarinda

Dikorbankan Demi Efisiensi, Revitalisasi Terminal Sungai Kunjang Terancam Gagal Lagi

BMKG Pasang Radar Canggih di PPU
PPU

BMKG Pasang Radar Canggih di PPU, Bisa Deteksi Tsunami Real Time

Sungai Pinang Dalam
Samarinda

Pemkot Samarinda Mekarkan Sungai Pinang Dalam, Dokumen Kependudukan Warga Wajib Disesuaikan

  • Quick Links:
  • Pariwara
  • Diskominfo Kaltim
  • Humaniora
  • Kaltim
  • Headline
  • News
  • Diskominfo PPU
  • Samarinda
  • Isu Terkini
  • DPRD Samarinda
  • DPRD Samarinda
  • pemprov kaltim
  • PPU
  • Pemkab PPU
  • Kalimantan Timur
Kaltim Akurasi
Akurasi.id adalah tagline dari suku kata Aktual dan Menginspirasi. Dua kata itu dipilih bukan tanpa alasan. Kami menyadari perkembangan teknologi informasi memberi dampak yang luar biasa bagi masyarakat. Khususnya, berbagai informasi yang disajikan media daring.

Tuntutan kecepatan informasi acap membuat pelaku media daring melupakan kedalaman dan ketajaman berita yang disajikan di publik. Tak pelak, informasi yang disuguhkan sangat dangkal. Seolah hanya memenuhi dahaga pembaca. Tidak menyajikan analisa dan intisari informasi.
  • Kategori Populer:
  • Pariwara
  • Diskominfo Kaltim
  • Humaniora
  • Kaltim
  • Headline
  • News
  • Diskominfo PPU
  • Samarinda
  • Isu Terkini
  • DPRD Samarinda
About Company
  • Redaksi
  • Tentang Kami
  • Kontak Kami
  • Kode Etik Jurnalistik
  • Pedoman Media Siber
© Copyright Akurasi.id 2019 – 2025, All Rights Reserved