Amir Tosina Bantah Pernyataan Wali Kota Bontang, Sebut Rute Pelayaran Bontang-Mamuju Sepi Penumpang

Suci Surya
4 Views
Ketua Komisi III DPRD Bontang Amir Tosina. (istimewa)

Wali Kota Bontang sebut rute kapan Bontang-Mamuju sepi penumpang. Amir Tosina bantah pernyataan tersebut. Sesuai data, KM Entebe Express mengangkut 178 penumpang, Kamis (31/5/2023) lalu.

Kaltim.akurasi.id, Bontang – Pernyataan Wali Kota Bontang Basri Rase yang mengatakan jumlah penumpang kapal rute Bontang-Mamuju sedikit dan membuat rugi dibantah oleh Ketua Komisi III Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Amir Tosina.

Amir Tosina mengatakan berdasarkan data yang dia peroleh penumpang rute Bontang-Mamuju dengan menggunakan KM Entebe Express cukup banyak. Seperti saat pelayaran pada Kamis (31/5/2023) lalu misalnya, jumlah penumpang sebanyak 178 orang.

Hal itu pun disebut jauh dari pernyataan Wali Kota Bontang yang menyebut hanya 7 hingga 10 orang. “Pernyataan wali kota saya pikir tidak mendasar,” ujar Amir Tosina, Senin (5/6/2023) lalu.

Dikatakan Amir Tosina, pemerintah seharusnya mendukung dengan adanya pembukaan jalur baru Bontang-Mamuju. Sebab rute baru tersebut merupakan salah satu keinginan warga asal Mamuju yang bermukim di Kota Bontang. Terlebih jumlah warga asal Mamuju terbilang cukup banyak di Bontang, yakni mencapai 28 ribu orang.

“Seharusnya Pemerintah Kota (Pemkot) Bontang mendukung ini, karena merupakan aspirasi rakyat juga,” ucapnya.

Sebelumnya diberitakan bahwa Wali Kota Bontang Basri Rase menyebut rute pelayaran Bontang–Mamuju bisa menggunakan KM Entebe Express. Sayangnya, jumlah penumpang yang menggunakan rute ini sedikit, yakni berkisar 7-10 orang saja sekali berangkat.

Dengan jumlah itu pemilik kapal enggan membuka rute ini karena pendapatan tak menutup biaya operasional. “Kapalnya sudah selama empat bulan ini. Pengelola kapal selalu rugi. Untuk menutupi biaya operasionalnya,” tuturnya.

Kendati demikian, Basri mengaku sudah membahas agar rute pelayaran KM Entebe Express ditambah sehingga bisa menutupi biaya operasional.

Di dalam rapat internal Asosiasi Pemerintahan Kota Seluruh Indonesia (Apeksi) Regional V Kalimantan, Basri mengusulkan rute pelayaran panjang meliputi Bontang-Balikpapan-Barru-Mamuju-Palu baru kembali ke Bontang. (adv/dprdbontang)

Penulis: Pewarta
Editor: Suci Surya Dewi

Share This Article
Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *