Pemahaman terhadap aturan penting ASN miliki. Sadar akan kebutuhan itu, BKPSDM bekali regulasi kepegawaian bagi CPNS di lingkungan Pemkot Bontang. Langkah BKPSDM bekali regulasi kepegawaian itu, agar pegawai dapat memberikan layanan prima nantinya.
Akurasi.id, Bontang – BKPSDM Bontang tampaknya tidak main-main dalam menyiapkan setiap aparatur sipil negara (ASN) dalam menjalankan tugasnya. Rabu (30/3/2022), BKPSDM Bontang kembali memberikan pelatihan dan pembekalan berupa wawasan regulasi kepegawaian.
Sebanyak 143 orang CPNS di lingkungan Pemkot Bontang mendapatkan pelatihan pada kesempatan itu. Kegiatan itu sendiri berlangsung di Pendopo Wali Kota Bontang. Menghadirkan Sekda Kota Bontang Aji Erlynawati, Asisten Administrasi Umum Sarifah Nurul Hidayati, dan Kepala BKPSDM Bontang Sudi Priyanto.
[irp]
Dalam sambutannya, Sekda Kota Bontang, memberikan apresiasi atas kinerja BKPSDM yang telah menyelenggarakan pengadaan CPNS 2021 lalu. Menurutnya, kegiatan itu berlangsung dengan baik, transparan, aman, tertib, dan lancar.
Baca Juga
“Ini tentunya hal yang membanggakan bagi peserta seleksi yang telah lulus sebagai CPNS di Kota Bontang,” kata Aji Erlynawati memberikan pujian.
Selain itu, jumlah peserta seleksi di Kota Taman, sebutan Bontang, ketika itu mencapai lebih 2 ribu orang. Dia menyebut, ini menunjukkan bahwa menjadi seorang abdi negara masih merupakan profesi yang banyak orang minati.
“Saudara-saudara sekalian, wajib bersyukur. Karena telah mampu lulus dari seleksi tersebut. Meskipun demikian, bersyukur di sini bukanlah hal yang bersifat pasif. Tunjukkanlah rasa syukur itu ketika bekerja nanti melalui kinerja yang tinggi, bersemangat, optimistis, dan dapat mengoptimalkan, serta meningkatkan potensi serta kompetensi diri,” tuturnya.
Baca Juga
[irp]
ASN Harus Mampu Menjadi Contoh yang Baik Bagi Masyarakat
Dia mengimbau, bagaimana pun juga, kinerja ASN akan selalu menjadi sorotan masyarakat. Artinya, ini akan mempengaruhi pandangan maupun sikap mereka terhadap para ASN. Sehingga setiap ASN wajib berusaha memberikan pelayanan dan kinerja yang terbaik.
“Apabila aparat pemerintahan dapat memberikan pelayanan yang optimal kepada masyarakat, tentu akan besar sekali pengaruh positifnya pada kehidupan dan kesejahteraan seluruh masyarakat Bontang,” jelasnya.
Sinergi antara aparat pemerintahan dan masyarakat, serta seluruh stakeholder tentu akan memberikan kontribusi yang besar bagi kemajuan Kota Bontang. Utamanya dalam mewujudkan Bontang sebagai kota hebat dan beradab.
Sebelumnya pada laporan awal penyelenggaraan, Kepala BKPSDM Bontang Sudi Priyanto menyampaikan, bahwa sebagai dasar hukum kegiatan ini adalah UU Nomor 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara.
“Kemudian PP 17 tahun 2020 tentang Perubahan atas PP Nomor 11 Tahun 2017 tentang Manajemen Pegawai Negeri Sipil,” ungkapnya.
[irp]
Bekali Regulasi Kepegawaian Jadi Cara BKPSDM Bontang Tingkatkan Kemampuan CPNS
Sudi juga menyampaikan, bahwa 143 orang CPNS yang hadir dalam kegiatan pelatihan dan pembekalan tersebut, terdiri atas golongan II sebanyak 90 orang (61 orang dari seleksi CASN dan 29 orang dari PKN-STAN). Kemudian golongan III sebanyak 53 orang (dari seleksi CASN). Dengan penempatan tugasnya tersebar di 27 perangkat daerah di Bontang.
Kegiatan ini merupakan hal penting, karena bermanfaat bagi CPNS yang baru saja memulai penugasannya sejak 1 Februari 2022 yang lalu, berupa membangun soliditas sebagai tim yang mampu bekerjasama dalam mendukung pencapaian visi dan misi Kota Bontang.
Lalu memberikan pemahaman tentang regulasi dan kebijakan tentang kepegawaian. Memahami kerangka dasar layanan kepegawaian. Serta mempersiapkan diri dalam mengikuti pelatihan dasar (Latsar) bagi CPNS, sebagai syarat wajib menjadi PNS.
[irp]
“Untuk hal tersebut dan guna memenuhi kewajiban pada Pasal 34 PP 17 tahun 2020. Insyaallah, Pemerintah Bontang melalui pola kerja sama akan melaksanakan Latsar bagi CPNS,” tuturnya
Pemberian Latsar itu, yakni bagi golongan III sebanyak 53 orang di Puslatbang KDOD LAN di Samarinda. Mulai tanggal 18 April 2022. Golongan II sebanyak 90 orang di BPSDM Kaltim di Samarinda pada Juni 2022.
Dengan metode blanded learning yang menggabungkan cara pembelajaran melalui tatap muka atau klasikal, dengan melalui daring, virtual, atau non klasikal, selama lebih kurang 3 bulan. CPNS sebagai peserta wajib lulus Latsar sebagai syarat diangkat dari CPNS menjadi PNS.
[irp]
Ragam Materi BKPSDM Bontang Perluas Wawasan CPNS
Materi yang disampaikan adalah menyangkut seluruh layanan kepagawaian yang terdiri dari, Layanan pada Bidang Pengadaan, Mutasi Dan Pengembangan SDM. Terdiri atas pengadaan ASN, kenaikan pangkat, kenaikan gaji berkala (KGB), pelayanan pensiun, dan mutasi keluar/masuk antar Instansi.
“Ujian dinas, ujian penyesuaian ijazah, penyesuaian masa kerja golongan, penyusunan ABK (bersama bagian organisasi). Tugas belajar dan tugas belajar mandiri, mutasi dan promosi di internal instansi, asessment/ pemetaan kompetensi, pembinaan jabatan fungsional, dan pengembangan kompetensi,” paparnya.
Materi selanjutnya, yakni Layanan pada Bidang Pembinaan, Kesejahteraan, Dokumentasi dan Informasi Kepegawaian. Dengan isi materi, kartu pegawai (Karpeg), kartu istri (Karis) atau kartu suami (Karsu), rekap tunjangan tambahan penghasilan, cuti, presensi Bontang Prima, Taspen, dan izin pernikahan.
[irp]
“Kemudian ada juga, izin perceraian, sasaran kinerja pegawai (SKP), SLKS (Satyalancana Karya Satya), monitoring kedisiplinan dan penanganan kasus kepegawaian. Pemberian penghargaan dan sanksi atau hukuman disiplin terhadap ASN, KORPRI MySAPK/ SAPK, Simpeg/SimASN, E-Takah, badge tanda pengenal ASN, LHKASN, dan indeks profesionalitas-ASN,” tandasnya. (*)
Penulis: Pewarta
Editor: Redaksi Akurasi.id
