Bupati PPU dorong akses pendidikan berkualitas dan berdaya saing. Guna menyongsong hadirnya IKN di Penajam.
Kaltim.akurasi.id, Penajam – Bupati Penajam Paser Utara (PPU) Mudyat Noor meresmikan Gedung II Universitas Gunadarma di PPU, Selasa (3/6/2025). Peresmian tersebut dirangkai dengan pengukuhan guru besar serta pengambilan sumpah dokter dari Fakultas Kedokteran Universitas Gunadarma.
Dalam sambutannya, Bupati Mudyat menyampaikan apresiasi atas kontribusi nyata Universitas Gunadarma dalam mendukung kemajuan pendidikan tinggi di Kalimantan Timur, khususnya di Kabupaten PPU.
“Terima kasih sebesar-besarnya kepada Universitas Gunadarma yang telah memberikan pencerahan bagi masyarakat PPU. Anak-anak kami kini bisa mengakses pendidikan tinggi berkualitas di daerah sendiri,” tuturnya.
Gedung II yang diresmikan tersebut, lanjutnya, bukan sekadar ekspansi fisik kampus, tetapi menjadi simbol komitmen bersama dalam memperluas akses pendidikan tinggi yang merata dan berdaya saing, terlebih dalam menyongsong hadirnya Ibu Kota Nusantara (IKN).
Baca Juga
“Universitas Gunadarma memiliki program studi unggulan yang sangat relevan dengan kebutuhan daerah dan IKN, bahkan dengan biaya terjangkau. Ini sangat kami apresiasi,” tegasnya.
Pemkab PPU Terbuka Kolaborassi dengan Sektor Pendidikan
Pemkab PPU, kata Mudyat, sangat terbuka terhadap kolaborasi dengan dunia pendidikan. Ia juga mempromosikan program beasiswa Nawasena yang diberikan sejak semester satu hingga delapan, sebagai bentuk dukungan nyata pemerintah daerah terhadap peningkatan SDM.
Terkait program Gratispol dari Pemprov Kaltim yang tidak mencakup mahasiswa Gunadarma, karena status kampusnya sebagai cabang, Bupati Mudyat menyampaikan keberatan.
Baca Juga
“Saya sudah sampaikan ke pemprov, beasiswa seharusnya berdasarkan siapa mahasiswanya, bukan di mana mereka kuliah. Karena mereka adalah anak-anak Kaltim, khususnya PPU,” tegasnya.
Mudyat juga menyoroti tantangan pendidikan di PPU berdasarkan data statistik, di mana sekitar 40 persen penduduk hanya lulusan SD. Ia menyebut, kesenjangan jumlah sekolah dari jenjang SD ke SMA masih sangat tinggi.
“Ada lebih dari 100 SD, tapi hanya 20 SMA. Ini menunjukkan banyak anak yang putus sekolah sejak SD atau SMP. Padahal, jika kita ingin membangun SDM, pendidikan itu kuncinya,” ungkapnya.
Hadirnya Bupati PPU jadi Motivasi bagi Mahasiswa Gunadarma
Sementara itu, Wakil Rektor IV Bidang Kerjasama Universitas Gunadarma, Prof. Dr. Didin Mukodim, menyampaikan bahwa kehadiran Bupati PPU menjadi motivasi besar bagi mahasiswa Gunadarma, yang sebagian besar berasal dari masyarakat setempat.
“Mudah-mudahan visi Bupati untuk PPU yang lebih maju dan kreatif bisa terwujud,” katanya.
Didin juga menjelaskan, bahwa Gedung II Universitas Gunadarma yang baru diresmikan terdiri dari lima lantai, melengkapi fasilitas kampus yang telah ada sebelumnya.
Baca Juga
“Pada kesempatan ini, kami juga meresmikan Masjid Universitas Gunadarma sebagai fasilitas pendukung spiritual mahasiswa,” tutupnya. (Adv/Diskominfoppu/nah)
Penulis: Nelly Agustina
Editor: Devi Nila Sari
