Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur menggelar sertifikasi kejuruan untuk para perias di wilayahnya. Tujuannya untuk meningkatkan kualitas tenaga kerja dan mendukung pertumbuhan industri kecantikan.
Kaltim.akurasi.id, Samarinda – Industri kecantikan di Kalimantan Timur terus menunjukkan pertumbuhan yang pesat. Untuk mendukung perkembangan sektor ini, Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Provinsi Kalimantan Timur menggelar Sertifikasi Kejuruan Pemangkasan Rambut Artistik Pria, Make Up Artis, Pewarnaan Rambut, dan Penataan Rambut.
Kegiatan yang berlangsung selama dua hari, mulai tanggal 24 hingga 25 Oktober 2024 ini diikuti oleh 144 peserta dari Kota Samarinda dan Kabupaten Penajam Paser Utara, menandai langkah konkret pemerintah dalam meningkatkan kualitas tenaga kerja di bidang kecantikan.
Sekretaris Disnakertrans Kaltim, Aji Syahdu Gagah Citra, dalam sambutannya menyampaikan bahwa sertifikasi ini merupakan bagian dari upaya pemerintah dalam menjawab tantangan pasar kerja yang semakin kompetitif.
“Dengan memiliki sertifikat kompetensi, para peserta tidak hanya memiliki bukti keahlian, tetapi juga meningkatkan daya saing mereka di pasar kerja yang semakin global,” ujarnya di PPU, Selasa (22/10/2024).
Pelaksanaan sertifikasi yang berpusat di LIKP Desy Salon, Penajam Paser Utara, melibatkan Lembaga Sertifikasi Profesi COHESPA.
Selama dua hari, peserta dibekali dengan pengetahuan dan keterampilan yang dibutuhkan di bidang masing-masing, mulai dari teknik dasar hingga tren terbaru di dunia kecantikan.
Industri kecantikan saat ini terus berkembang dengan pesat, ditandai dengan munculnya tren-tren baru yang semakin kompleks. Untuk dapat bersaing, para pelaku industri kecantikan perlu memiliki keterampilan yang terus diperbarui.
Selain meningkatkan kualitas tenaga kerja, sertifikasi ini juga diharapkan dapat mendorong pertumbuhan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di bidang kecantikan.
“Dengan adanya tenaga kerja yang kompeten dan bersertifikat, kita berharap akan muncul lebih banyak salon, barbershop, dan usaha kecantikan lainnya yang berkualitas,” ujar Aji Syahdu.
Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur berkomitmen untuk terus mendukung pengembangan UMKM di sektor kecantikan. Selain melalui sertifikasi, dukungan juga diberikan dalam bentuk fasilitasi permodalan, pelatihan kewirausahaan, dan akses pasar. (Adv/diskominfokaltim/yed)
Penulis: Yasinta Erikania Daniartie
Editor: Redaksi Akurasi.id