Lima bulan menjelang Pemilihan Gubernur (Pilgub) Kaltim 2024, hasil survei ARCHY Research and Strategy menunjukkan Isran Noor dan Rudy Mas’ud bersaing ketat di puncak elektabilitas. Adapun posisi terdapat nama Andi Harun.
Kaltim.akurasi.id, Balikpapan – Lembaga Riset dan Strategy atau ARCHY Research and Strategy merilis hasil survei terbarunya pada pemilihan Gubernur (Pilgub) Kalimantan Timur (Kaltim) tahun 2024 mendatang.
CEO ARCHY Research and Strategy Mukhradis Hadi Kusuma Jaya mengungkapkan, ada 7 nama bakal nama calon yang berpeluang ikut dalam kontestasi Pilgub tersebut melawan petahana Kaltim 1.
“7 nama ini muncul dalam hasil survei. Nama ini bisa menjadi penantang sebagai 01 atau bahkan juga berpaket,” ujar Mukhradis kepada Media di Balikpapan, Rabu (5/06/2024).
Mukhradis menuturkan, jika melihat hasil survei ada tiga nama yang menguat dan punya kans besar untuk bertarung pada Pilgub Kalimantan Timur November 2024 mendatang.
”Di urutan pertama masih bertengger nama Incumbent Gubernur Kalimantan Timur Isran Noor, lalu disusul Anggota DPR RI Rudy Mas’ud dan posisi ketiga Walikota Samarinda Andi Harun,” paparnya
Dia bilang, responden saat diberikan pertanyaan terkait siapa calon gubernur Kalimantan Timur yang akan dipilih pada Pemilihan Gubernur (Pilgub) Kaltim 2024 mendatang, sebanyak 16.32 persen memilih nama Isran Noor, lalu disusul urutan kedua Rudy Mas’ud 14.82 Persen, diurutan ketiga ada nama Andi Harun, Walikota Samarindah sebesar 11.82 persen.
“Belum menentukan pilihan sebesar 19.99 persen,” ungkap Mukhradis.
Berikut hasil survei ARCHY :
- Isran Noor (Gubernur Kalimantan Timur) 16.32 persen
- Rudy Mas’ud (Anggota DPR RI) 14.82 persen
- Andi Harun (Walikota Samarinda) 11.82 persen
- Hadi Mulyadi (Wakil Gubernur Kaltim) 9.66 persen
- Dr H Mahyuddin (Anggota DPD RI) 8.16 persen
- Edi Darmansyah (Bupati Kutai Kertanegara) 7.41 persen
- Prof Husaini Usman 5.91 persen
- Ardiansyah Sulaiman (Bupati Kutai Timur) 5.91 persen
- Belum menentukan pilihan 19.99 persen
Namun, kata dia, kondisi politik saat ini masih dinamis disebabkan oleh beberapa hal seperti komposisi dukungan partai dan calon pendamping atau wakil. “Jika pertarungan menguat maka kemungkinan besar nama Isran Noor dan Rudy Mas’ud akan berkompetisi secara ketat,” tutur Mukhradis.
Mukhradis bilang, ada 4 isu yang menjadi tantangan pagelaran demokrasi di Kalimantan Timur. Pertama adalah terkait persoalan internalisasi Ibu Kota Negara. Kedua adalah infrastruktur jalan di Kalimantan yang menghubungkan antara daerah satu dengan daerah lainnya. Selanjutnya adalah pembentukan tim dengan rentan waktu yang singkat.
“Tentu dibutuhkan strategi pembentukan yang efektif efisien serta tepat sasaran,” ujar Mukhradis.
Isu terakhir adalah kultur budaya masyarakat Kalimantan Timur dalam rangka menyambut hetoregen masyarakat dari luar. “2024 akan beda bagi publik Kaltim, selain karena maraknya penantang petahana dari hasil survei, Kaltim akan menjadi provinsi bernaungnya IKN yang akan menjadi lokomotif pemerintahan modern bangsa Indonesia,” tambahnya.
Sebagai informasi, survei ini dilakukan pada 27 Mei–03 Juni 2024 dengan melibatkan 1200 Responden. Tingkat kepercayaan 95 persen dan Margin of error 2.8 persen. (*)
Baca Juga
Penulis/Editor: Fajri Sunaryo
