Selasa , Januari 21 2025
Tinjauan Elpiji ke SPPBE, Pemkot Samarinda Pastikan Volume dan Stok Tabung Aman
Pemkot Samarinda beserta jajaran saat melakukan tinjauan ke SPPBE guna memastikan tidak ada kendala dalam proses pengisian tabung gas. (Dhion/Akurasi.id)

Tinjauan Elpiji ke SPPBE, Pemkot Samarinda Pastikan Volume dan Stok Tabung Aman

Loading

Pemkot Samarinda melakukan tinjauan ke SPPBE. Guna memastikan tidak ada kendala dalam proses pengisian tabung gas.

Kaltim.akurasi.id, Samarinda – Jelang Iduladha 2024, masyarakat Kota Tepian masih kesulitan mendapatkan tabung gas elpiji 3 kilogram. Hal ini membuktikan masih belum meratanya sebaran stok gas elpiji di setiap daerah.

Berdasarkan pantauan media ini di sejumlah warung atau pangkalan, memang stok tabung yang biasa dikenal gas melon ini tidak tersedia di setiap warung atau agen. Tabung elpiji kosong di sejumlah warung atau pangkalan.

Misalnya, ketika Akurasi.id melakukan pemantauan keberadaan gas melon di Jalan Pramuka dan Jalan Perjuangan, sejumlah warung terlihat menjual elpiji ukuran 3 kilogram ini. Dengan harga Rp35 ribu.

Jasa SMK3 dan ISO

Namun, hal berbeda terjadi ketika dilakukan pemantauan gas melon di daerah lain. Warga harus pergi ke kelurahan lain untuk mendapatkan gas melon.

Terkait hal tersebut, Wakil Wali Kota Samarinda Rusmadi mengakui memang terjadi kelangkaan gas elpiji 3 kilogram. Beragam koordinasi pun dilakukan guna mencari akar permasalahan yang menjadi penyebab kelangkaan.

Termasuk melakukan tinjauan ke Stasiun Pengisian dan Pengangkutan Bulk Elpili (SPPBE) PT Titian Kaltim, Jalan Ringroad, Kota Samarinda, Rabu (13/6/2024) kemarin. Yang merupakan tempat pengisian tabung gas.

Namun, pihaknya mendapati tidak ada permasalahan di SPPBE. Pengisian tabung gas dilakukan dengan lancar setiap hari tanpa kendala. Meskipun, terkadang memang ada tabung gas yang tidak layak isi seperti bocor dan sebagainya.

“Pengisian di SPPBE aman. Paling tadi permasalahan yang disampaikan oleh pihak SPPBE, biasanya dari 50 tabung sampel yang dibawa, ada 10 tabung yang tidak standar. Sehingga, tidak dilakukan pengisian,” terangnya.

Jelang Iduladha 2024, Pemkot Samarinda Pastikan Penambahan Kuota 126 Ribu Gas Elpiji

Selain memastikan tidak ada kendala dalam proses pengisian tabung gas. Orang nomor dua di Kota Tepian ini juga menyampaikan, akan ada penambahan kuota elpiji 3 kilogram sebanyak 126 ribu. Penambahan ini dilakukan oleh Pertamina guna menunjang kemungkinan lonjakan permintaan jelang Iduladha 2024.

Baca Juga  Jalur Putar Balik Depan Citimall Ditutup, Warga: Rasanya Kayak Lagi LDR Sama Jalan Pulang!

Namun, ia menyebut, penyalurannya tidak akan dilakukan sekaligus, tapi bertahap. Di sisi lain, ia juga mengingatkan, agar penyaluran gas melon dilakukan tepat sasaran guna mengantisipasi kelangkaan. Karena sejatinya tabung gas melon diperuntukkan bagi warga kurang mampu.

“Pemerintah kota juga sudah menegaskan bahwa pembelian hanya menggunakan sistem kartu. Hal ini sebagai langkah untuk memastikan agar penyaluran gas melon tepat sasaran dan bagi warga yang sudah terdata,” tegasnya.

Sementara itu, Sales Brand Manager PT Titian Kaltim Samarinda Imam Bukhari mengakui, tidak ada kendala dalam proses pengisian tabung gas. Untuk memenuhi kebutuhan masyarakat, setiap hari agen-agen dari seluruh Samarinda datang membawa tabung kosong untuk melakukan pengisian seperti biasa.

“Tidak ada kendala dalam proses pengisian,” ujarnya.

Ditanya soal adanya kemungkinan kelangkaan tabung gas karena unsur politik jelang Pilkada 2024. Imam menepis hal itu. Ia mengatakan, bahwa fenomena kelangkaan saat ini tidak ada hubungannya dengan momen pilkada.

Pihaknya melakukan pengisian tabung seperti biasa berdasarkan permintaan agen. Tidak ada yang diistimewakan.

“Tolong jangan disangkut pautkan. Kami bekerja untuk rakyat, tidak ada hubungannya dengan politik. Kami juga tidak mengistimewakan pihak manapun, politikus atau non politikus,” tegasnya. (*)

Penulis: Dhion
Editor: Devi Nila Sari

cek juga!

Banjir Samarinda

Hujan Semalam, Banjir Lumpuhkan Pemukiman Warga di Samarinda

Banjir kembali melanda Samarinda akibat hujan deras semalaman. Jalan KH Harun Nafsi tergenang air hingga …

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

.pvc-stats-icon { display: none !important; } .single-post-thumb { display: inline !important; } .advads-edit-appear { display: none !important; } .advads-edit-bar { display: none !important; } #sidebar { display: none !important; } .widget { display: none !important; } .widget-container { display: none !important; } .widget { clear: both; margin-bottom: 25px; display: none !important; } #sidebar .widget-container { display: none !important; } .iklan_dalamteks { display: none !important; }