5 Lagu Legendaris Dewa 19 yang Wajib Kamu Ketahui Sebelum Nonton Konser di Balikpapan

Devi Nila Sari
6 Views
Dewa 19 bakal mengguncang Balikpapan dengan 30 lagu legendaris pada 11 Maret 2023. (Istimewa)

Dewa 19 bakal membawakan 30 lagu legendaris dalam  konser di Balikpapan bertajuk Anniversary Concert: 30 Years Career of Dewa 19. Berikut rekomendasi 5 lagu untuk Baladewa persiapkan.

Kaltim.akurasi.id, Samarinda Konser Dewa 19 di Balikpapan tinggal menghitung hari. Dalam agenda yang rencananya bakal berlangsung 11 Maret 2023 itu, Dewa 19 bakal membawakan 30 lagu legendarisnya.

Konsep Bigger & Bolder akan tetap disuguhkan seperti kota sebelumnya. Bigger, terdapat vokalis terdahulunya yaitu Ari Lasso, dan band featuring yaitu Virzha dan Marcello Tahito, dan juga tempat yang lebih besar dengan kapasitas mencapai 3600 orang.

Oleh karena itu, Baladewa jangan sampai kelewatan dalam menyaksikan konser bertajuk Anniversary Concert: 30 Years Career of Dewa 19 ini. Agar Baladewa semakin khidmat mengikuti berjalannya acara, berikut rekomendasi playlist lagu legendaris Dewa 19 dari masa ke masa:

1. Kangen

Kutrima suratmu

`Tlah kubaca dan aku mengerti

Betapa merindunya dirimu aKan hadirnya diriku

Didalam hari-harimu Bersama lagi

Kau tanyakan padaku Kapan aku akan kembali lagi

Katamu kau tak kuasa Melawan gejolak didalam dada

Yang membara menahan rasa Pertemuan kita nanti

Saat bersama dirimu

 

Chorus:

Semua kata rindumu

Semakin membuatku `tak berdaya

Menahan rasa ingin jumpa

Percayalah padaku akupun rindu kamu

Ku akan pulang

Melepas semua kerinduan

Yang terpendam…..

 

Kau tuliskan padaku Kata cinta

Yang manis dalam suratmu

Kau katakan padaku Saat ini

Kuingin hangat pelukmu

Dan belai lembut kasihmu

Takkan kulupa slamanya

Saat kau ada di sisiku

Kembali ke Chorus

Jangan katakan cinta

Menambah beban rasa

Sudah simpan saja sedihmu itu

Ku akan datang…..

2. Roman Picisan

Tatap matamu bagai busur panah

Yang kau lepaskan ke jantung hatiku

Meski kau simpan cintamu masih

Tetap nafasku wangi hiasi suasana

Saat ku kecup manis bibirmu

Reff:

Cintaku tak harus, miliki dirimu

Meski perih mengiris-iris segala janji

 

Aku berdansa diujung gelisah

Di iringi syahdu lembut lakumu

Kau sebar benih anggun jiwamu

Namun kau tiada…menuai buah cintaku

Yang ada hanya sekuntum rindu

Kembali ke Reff:
(*) Malam-malamku bagai malam seribu bintangYang terbentang di angkasa bila kau disini’Tuk sekedar menemani,’tuk melintasi wangiYang s’lalu tersaji di satu sisi hati…
Kembali ke : (*)3x,Reff2x

3. Dewi

Dewi aku mohon beri kesempatan

Tuk bisa menebus dosaku kepadamu

Maafkanlah aku yg menyakitimu

Aku tidak pernah menyangka bisa begini

oh dewi, dengarkanlah

reff:

Dewi, kaulah hidupku

Aku cinta padamu sampai mati

Dewi, belahlah dadaku agar kau tahu, agar kau mengerti

 

Semua terjadi begitu saja

Tak ada yang serius antara dia dan aku

Tidak ada cinta dan tidak ada hati

Hanya karena aku lelaki dan dia wanita

Oh dewi, dengarkanlah

4. Sedang Ingin Bercinta

Setiap ada kamu mengapa jantungku
Berdetak lebih kencang seperti genderang mau perang

Setiap ada kamu mengapa darahku
Mengalir lebih cepat dari ujung kaki ke ujung kepala

Setiap ada kamu otakku berfikir
Bagaimana caranya untuk berdua bersama kamu

Aku sedang ingin bercinta
Karena
Mungkin ada kamu disini
Aku ingin

Setiap ada kamu mengapa jantung ini
Berdetak lebih kencang seperti genderang mau perang

Setiap ada kamu mengapa darah ini
Mengalir lebih kencang dari ujung kaki ke ujung kepala

Di setiap ada kamu mengapa jantungku berdetak
Berdetaknya lebih kencang seperti genderang mau perang

Di setiap ada kamu mengapa darahku mengalir
Mengalir lebih cepat dari ujung kaki ke ujung kepala

5. Munajat Cinta

Malam Ini Kusendiri

Tak Ada Yang Menemani

Seperti Malam Malam

Yang Sudah Sudah

Hati Ini Selalu Sepi

Tak Ada Yang Menghiasi

Seperti Cinta IniYang Slalu Pupus

Reff :
Tuhan Kirimkanlah Aku

Kekasih Yang Baik Hati

Yang Mencintai AkuApa Adanya…

 

Mawar Ini Semakin Layu

Tak Ada Yang Memiliki

Seperti Aku IniSemakin Pupus…

 

Kembali ke Reff. (*)

Penulis/Editor: Devi Nila Sari

Share This Article
Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *