Butuh Kolaborasi DPMPTSP Daerah, Wujudkan Sektor Perdagangan dan Pariwisata Unggulan

Suci Surya
7 Views
DPMPTSP Kaltim melakukan High Level Meeting RIRU di Hotel Mercure. (Yasinta Erikania Daniartie/Akurasi.id)

Untuk mewujudkan sektor perdagangan dan periwisata Kaltim yang unggul, butuh kolaborasi DPMPTSP daerah seperti di kabupaten maupun kota. Untuk mendorong kaltim menjadi paket lengkap.

Kaltim.akurasi.id, Samarinda – Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kalimantan Timur melakukan rebranding Regional Investasi Relation Unit (RIRU) dengan melakukan berbagai perkembangan. Perkembangan yang sedang coba dilakukan yaitu pada sektor perdagangan dan pariwisata.

Kepala DPMPTSP Kaltim Puguh Hardjanto mengatakan hal itu dilakukan agar Kalimantan Timur memiliki sebuah paket yang lengkap. “Untuk mewujudkan itu, maka perlu dilakukan penyusunan strategi semaksimal mungkin,” ungkapnya usai menghadiri High Level Meeting RIRU di Hotel Mercure.

Lanjutnya, hal itu dapat diwujudkan dengan melakukan kolaborasi bersama DPMPTSP kabupaten atau kota. Karena paket yang lengkap ini dapat turut menjadi keuntungan di daerah.

“Dengan itu maka akan banyak masuk dari sisi tenaga kerja, kemudian pertumbuhan ekonomi lokal di masing-masing juga mengalami pergerakan,” tutur Puguh.

PR DPMPTSP untuk Wujudkan Sektor Perdagangan dan Pariwisata Unggulan

Dia menyebutkan untuk mewujudkan cita-cita tersebut, tentu memiliki beberapa pekerjaan rumah. Yakni pengawalan desain Investment Project Ready to Offer (IPRO) pada beberapa sektor di sekitar IKN. Kemudian pada bidang sektoral, Puguh berharap, setiap operasi perangkat daerah (OPD) terkait dapat memberikan data yang akurat. Hal ini dikarenakan data tersebut akan dijadikan sebagai bahan pengayaan agar dapat dilakukan profiling yang lebih jauh lagi.

Selanjutnya dalam sisi kelembagaan agar lebih fokus untuk memaksimalkan dalam sektor perdagangan dan pariwisata. Bahkan pariwisata menjadi sektor unggulan yang diusung Pemprov Kaltim.

“Pariwisata tidak lepas dari peran daerah. Karena semua daerah punya destinasi yang harus dimaksimalkan,” tegasnya.

Sehingga hal tersebut menjadi tantangan bagi DPMPTSP Kaltim. Sebab itu kedepan akan didesain Forum Grup Discussion (FGD) dalam bidang sektoral beserta binaan teknisnya. Termasuk bagi para pelaku usaha. Nantinya akan dilakukan kerja sama dengan berbagai stakeholder baik dari dalam hingga luar negeri. Seperti Australia, Singapura dan beberapa negara yang sedang dipersiapkan.

Puguh berharap pihak dapat membuat persiapan dan menjadi sebuah tim yang kuat antar OPD. Dan dengan adanya IKN, DPMPTSP berusaha untuk menjaga momentum. Apalagi sejauh ini Kaltim menunjukkan tren investasi yang positif. Sehingga hal itu berusaha untuk dipertahankan bahkan melakukan akselerasi.

“Jangan sampai momentumnya nanti lewat. Kesempatan ini enggak akan bisa kembali lagi. Harapan kita dengan waktu yang ada setiap detailnya bisa kita persiapkan,” tutup Puguh. (adv/dpmptspkaltim)

Penulis: Yasinta Erikania Daniartie
Editor: Redaksi Akurasi.id

Share This Article
Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *