Ratusan Warga Padati Anjungan Bontang Kuala Saksikan Lomba Dayung Perahu Naga

Fajri
By
18 Views
Antusias warga menyemangati para peserta lomba dayung perahu naga. (Dwi Kurniawan Nugroho/Akurasi.id)

Pesta Laut Bontang semakin meriah dengan lomba dayung perahu naga yang diikuti 18 tim. Acara di Anjungan Bontang Kuala ini menarik perhatian ratusan warga dan menghadirkan kemeriahan dari berbagai kategori, termasuk tim ibu-ibu.

Kaltim.Akurasi.id, Bontang – Pesta Laut Bontang semakin semarak dengan digelarnya lomba dayung perahu naga pada Kamis (12/12/2024) sore. Kegiatan ini menjadi salah satu acara yang paling dinanti dalam rangkaian Pesta Laut, yang berlangsung sejak 9 hingga 13 Desember 2024.

Sejak pukul 15.00 WITA, ratusan warga sudah memadati pelataran Anjungan Bontang Kuala, yang baru saja direnovasi. Roland, warga Bontang Baru, mengaku sengaja datang meskipun baru pulang kerja. Ia mengungkapkan kegembiraannya melihat keseruan lomba, terutama saat para pendayung mendapat semangat dari tabuhan genderang.

“Ini acara tahunan, jadi sayang kalau dilewatkan. Pesertanya juga beragam, jadi makin seru,” ujar Roland.

Ia juga memuji renovasi pelataran Anjungan yang kini lebih nyaman dan aman untuk menonton perlombaan.

“Sekarang tidak khawatir lagi karena sudah diperbaiki. Kita nggak takut lantai ulinnya jebol, meski pengunjung ramai,” ucapnya sambil tertawa.

Ketua Masyarakat Bontang Kuala Bersatu (MBKB), Muhammad Rizal Firmansyah, menjelaskan bahwa lomba ini akan berlangsung hingga Jumat (13/12/2024). Pada hari pertama, lomba diikuti oleh 18 tim dari kategori umum, seluruhnya terdiri dari laki-laki.

Menurut Rizal, hari Jumat akan lebih menarik karena menghadirkan kategori ibu-ibu. Hingga kini, delapan tim sudah terdaftar untuk kategori tersebut, dan pendaftaran masih dibuka hingga Jumat siang pukul 13.00 WITA.

“Jum’at lebih menarik karena ibu-ibu yang ikut. Ini menunjukkan bahwa lomba dayung di Bontang Kuala bisa diikuti semua kalangan,” ujarnya.

Selain menyaksikan perlombaan, pengunjung juga bisa menikmati aneka jajanan dari UMKM yang berpartisipasi dalam acara tersebut. Namun, pengunjung diimbau untuk menjaga kebersihan dengan membuang sampah ke tempat yang telah disediakan demi menjaga keindahan kawasan wisata.

“Tempat sampah sudah tersedia. Mohon kerja samanya untuk menjaga Anjungan Bontang Kuala tetap indah. Jangan dibuang ke laut, agar tetap terjaga,” imbuh Rizal.

Ia juga menyampaikan apresiasi kepada pemerintah dan para sponsor atas dukungannya dalam menyukseskan acara ini. Rizal berharap pemerintah dapat melakukan pemeliharaan rutin terhadap pelataran Anjungan agar terus menjadi daya tarik wisata tanpa harus menunggu kerusakan.

“Kami berharap ada pengecekan dan perawatan rutin setiap tahun, sehingga acara di sini dapat terus berjalan lancar tanpa kendala,” pungkasnya. (*)

Penulis: Dwi Kurniawan Nugroho
Editor: Redaksi Akurasi.id

Share This Article
Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *